TribunMP3 | Zona Artikel dan Download Musik™

Kumpulan Artikel juga Tutorial Simpel dan Mengutamakan Kualitas juga Menyediakan Musik Gratis Untuk Didengar secara cuma-cuma

Breaking

Jumat, 11 Januari 2013

Januari 11, 2013

PROXY jadul Serba Guna

Assallamm... Mungkin trik jadul'tapi Bisa Berguna Untuk Anda, support: -browser,dan -Opera Mini 4.3-7 *harap jangan beber luaskan trik ini demi keamanan Trik ini'di karenakan mungkin hanya trik ini yg Tidak Diblock'tapi serba guna *trik ini dapat dari Karya sendiri/utak atik sendiri silahkan simak Khusus XL apn:standart proxy:74.112.206.43 port:80 homepage:123.xl.co.id *untuk browser pakai trik ini *Opmin Langsung Saja Anda Coba Ke situs hambatan: kadang koneksi gagal silahkan Anda Ulangi Köneksinya *pakai pulsa rp.20 ke atas tidak konek rp.0
Januari 11, 2013

Enaknya Perempuan Arab

Aku mendapat tugas ke sebuah kota kabupaten di Kawasan Timur Indonesia. Ada sebuah peluang proyek baru disana. Aku berangkat dengan seorang Direktur. Setelah bertemu dengan para pejabat yang berwenang dan mengutarakan tujuan kedatangan kami, maka Direktur tersebut pulang terlebih dahulu karena masih ada urusan lain di Jakarta. Tinggalah aku disana mengurus semua perijinan sendirian saja. Hotel tempatku menginap adalah sebuah hotel yang tidak terlalu besar, namun bersih dan enak untuk tinggal. Letaknya agak sedikit di pinggiran kota, sepi, aman, dan transport untuk kemana-mana relatif mudah. Aku mendapat kamar dilantai 2 yang letaknya menghadap ke laut. Setiap sore sambil beristirahat setelah seharian berputar-putar dari satu instansi ke instansi lainnya aku duduk di teras sambil melihat laut. Para karyawan hotel cukup akrab dengan penghuninya, mungkin karena jumlah kamarnya tidak terlalu banyak, sekitar 32 kamar. Aku cukup akrab dan sering duduk di lobby, ngobrol dengan tamu lain atau karyawan hotel. Kadang- kadang dengan setengah bercanda aku ditawari selimut hidup oleh karyawan hotel, mulai dari room boy sampai ke security. Mereka heran selama hampir 3 minggu aku tidak pernah bawa perempuan. Aku tersenyum saja, bukan tidak mau bro, tapi pikiranku masih tersita ke pekerjaan. Tak terasa sudah 3 minggu aku menginap di hotel. Karena surat- surat yang diperlukan sudah selesai, aku bisa sedikit bernafas lega dan mulai mencari hiburan. Tadi malam aku kembali dapat merasakan kehangatan tubuh perempuan setelah bergumul selama 2 ronde dengan seorang gadis panggilan asal Manado. Aku mendapatkannya dari security hotel. Meskipun orangnya cantik dan putih, tetapi permainannya tidak terlalu istimewa karena barangnya terlalu becek dan sudak kendor, tapi lumayanlah buat mengurangi sperma yang sudah penuh. Dua hari lagi aku akan pulang. Transportasi di daerah ini memang agak sulit. Untuk ke Jakarta aku harus ke ibukota propinsi dulu baru ganti pesawat ke Jakarta. Celakanya dari kota ini ke ibukota propinsi dalam 1 minggu hanya ada 4 penerbangan dengan twin otter yang kapasitasnya hanya 17 seat. Belum lagi cadangan khusus buat pejabat Pemda yang tiba-tiba harus berangkat. Aku yang sudah booking seat sejak seminggu yang lalu, ternyata masih masuk di cadangan nomor 5. Alternatifnya adalah dengan menaiki kapal laut milik Pelni yang makan waktu seharian untuk sampai ibukota propinsi. Rencanaku kalau tidak dapat seat pesawat terpaksa naik kapal laut. Sore itu aku ngobrol dengan security, yang membantu mencarikan perempuan, sambil duduk-duduk di cafe hotel. Kami membicarakan gadis Manado yang kutiduri tadi malam. Kubilang aku kurang puas dengan permainannya. Tiba-tiba saja pandanganku tertuju pada wanita yang baru masuk ke cafe. Wanita itu kelihatan bertubuh tinggi, mungkin 168 cm, badannya sintal dan dadanya membusung. Wajahnya kelihatan bukan wajah Melayu, tapi lebih mirip ke wajah Timur Tengah. Security itu mengedipkan matanya ke arahku. ” Bapak berminat ? Kalau ini dijamin oke, Arab punya,” katanya. Wanita tadi merasa kalau sedang dibicarakan. Ia menatap ke arah kami dan mencibir ke arah security di sampingku. “Anis, sini dulu. Kenalan sama Bapak ini,” kata security itu. “Aku mau ke karaoke dulu,” balas wanita tadi. Ternyata namanya Anis. Anis berjalan kearah meja karaoke dan mulai memesan lagu. Ruangan karaoke tidak terpisah secara khusus, jadi kalau yang menyanyi suaranya bagus lumayan buat hiburan sambil makan. Tapi kalau pas suara penyanyinya berantakan, maka selera makan bisa berantakan. Untuk karaoke tidak dikenakan charge, hanya merupakan service cafe untuk tamu yang makan disana. “Dekatin aja Pak, temani dia nyanyi sambil kenalan. Siapa tahu cocok dan jadi,” kata security tadi kepadaku. Aku berjalan dan duduk didekat Anis. Kuulurkan tanganku, “Boleh berkenalan ? Namaku Jokaw”. “Anis,” jawabnya singkat dan kembali meneruskan lagunya. Suaranya tidak bagus cuma lumayan saja. Cukup memenuhi standard kalau ada pertunjukan di kampung. Beberapa lagu telah dinyanyikan. dari lagu dan logat yang dinyanyikan wanita ini agaknya tinggal di Manado atau Sulawesi Utara. Dia mengambil gelas minumannya dan menyerahkan mike ke tamu cafe di dekatnya. “Sendirian saja nona atau …,” kataku mengawali pembicaraan. “Panggil saja namaku, A…N…I…S, Anis,” katanya. kami mulai terlibat pembicaraan yang cukup akrab. Anis berasal dari Gorontalo. Ia memang berdarah Arab. Menurutnya banyak keturunan Arab di Gorontalo. Kuamati lebih teliti wanita di sampingku ini. Hidungnya mancung khas Timur Tengah, kulitnya putih, rambutnya hitam tebal, bentuk badannya sintal dan kencang dengan payudaranya terlihat dari samping membusung padat. Kutawarkan untuk mengobrol di kamarku saja. Lebih dingin, karena ber-AC, dan lebih rileks serta privacy terjaga. Ia menurut saja. kami masuk ke dalam kamar. Security tadi kulihat mengangkat kedua jempolnya kearahku. Di dalam kamar, kami duduk berdampingan di karpet dengan menyandar ke ranjang sambil nonton TV. Anis masuk ke kamar mandi dan sebentar kemudian sudah keluar lagi. Kami melanjutkan obrolan. Ternyata Anis seorang janda gantung, suaminya yang seorang pengusaha, keturunan Arab juga, sudah 2 tahun meninggalkannya namun Anis tidak diceraikan. ia sedang mencoba membuka usaha kerajinan rotan dari Sulawesi yang dipasarkan disini. Dikta ini dia tinggal bersama familinya. Ia main ke hotel, karena dulu juga pernah tinggal di hotel ini seminggu dan akrab dengan koki wanita yang bekerja di cafe. dari tadi siang koki tersebut sedang keluar, berbelanja kebutuhan cafe. Kulingkarkan tangan kiriku ke bahu kirinya. Ia sedikit menggerinjal namun tidak ada tanda-tanda penolakan. aku semakin berani dan mulai meremas bahunya dan perlahan-lahan tangan kiriku menuju kedadanya. Sebelum tangan kiriku sampai di dadanya, ia menatapku dan bertanya, “Mau apa kamu, Jokaw ?” Sebuah pertanyaan yang tidak perlu dijawab. Kupegang dagunya dengan tangan kananku dan kudekatkan mukanya ke mukaku. Perlahan kucium bibirnya. Ia diam saja. Kucium lagi namun ia belum juga membalas ciumanku. “Ayolah Anis, 2 tahun tentulah waktu yang cukup panjang bagimu. Selama ini tentulah kamu merindukan kehangatan dekapan seorang laki-laki,” kataku mulai merayunya. Kuhembuskan napasku ke dekat telinganya. Bibirku mulai menyapu leher dan belakang telinganya. “Akhh, tidak.. Jangan..,” rintihnya. “Ayolah Nis, mungkin punyaku tidak sebesar punya suami Arab- mu itu, namun aku bisa membantu menuntaskan gairahmu yang terpendam”. Ia menyerah, pandangan matanya meredup. Kucium lagi bibirnya, kali ini mulai ada perlawanan balasan dari bibirnya. tanganku segera meremas dadanya yang besar, namun sudah sedikit turun. Ia mendesah dan membalas ciumanku dengan berapi-api. Tangannya meremas kejantananku yang masih terbungkus celana. Kududukan ia ditepi ranjang. Aku berdiri didepannya. tangannya mulai membuka ikatan pinggang dan ritsluiting celanaku, kemudian menyusup ke balik celana dalamku. Dikeluarkannya kejantananku yang mulai menegang. Dibukanya celanaku seluruhnya hingga bagian bawah tubuhku sudah dalam keadaan polos. Mulutnya kemudian menciumi kejantananku, sementara tangannya memegang pinggangku dan mengusap kantung zakarku. Lama kelamaan ciumannya berubah menjadi jilatan dan isapan kuat pada kejantananku. Kini ia mengocok kejantananku dengan mengulum kejantananku dan menggerakan mulutnya maju mundur. Aliran kenikmatan segera saja menjalari seluruh tubuhku. Tangannya menyusup ke bajuku dan memainkan putingku. Kubuka kancing bajuku agar tangannya mudah beraksi di dadaku. Kuremas rambutnya dan pantatkupun bergerak maju mundur menyesuaikan dengan gerakan mulutnya. Aku tak mau menumpahkan sperma dalam posisi ini. Kuangkat tubuhnya dan kini dia dalam posisi berdiri sementara aku duduk di tepi ranjang. Tanpa kesulitan segera saja kubuka celana panjang dan celana dalamnya. Rambut kemaluannya agak jarang dan berwarna kemerahan. Kemaluannya terlihat sangat menonjol di sela pahanya, seperti sampan yang dibalikkan. Ia membuka kausnya sehingga sekarang tinggal memakai bra berwarna biru. Kujilati tubuhnya mulai dari lutut, paha sampai ke lipatan pahanya. Sesekali kusapukan bibirku di bibir vaginanya. Lubang vaginanya terasa sempit ketika lidahku mulai masuk ke dalam vaginanya. Ia merintih, kepalanya mendongak, tangannya yang sebelah menekan kepalaku sementara tangan satunya meremas rambutnya sendiri. Kumasukan jari tengahku ke dalam lubang vaginanya, sementara lidahku menyerang klitorisnya. Ia memekik perlahan dan kedua tangannya meremas payudaranya sendiri. Tubuhnya melengkung ke belakang menahan kenikmatan yang kuberikan. Ia merapatkan selangkangannya ke kepakalu. Kulepaskan bajuku dan kulempar begitu saja ke lantai. Akhirnya ia mendorongku sehingga aku terlentang di ranjang dengan kaki masih menjuntai di lantai. Ia berjongkok dan, “Sllruup..”. Kembali ia menjilat dan mencium penisku beberapa saat. Ia naik keatas ranjang dan duduk diatas dadaku menghadapkan vaginanya di mulutku. Tangannya menarik kepalaku meminta aku agar menjilat vaginanya dalam posisi demikian. Kuangkat kepalaku dan segera lidahku menyeruak masuk ke dalam liang vaginanya. Tanganku memegang erat pinggulnya untuk membantu menahan kepalaku. Ia menggerakan pantatnya memutar dan maju mundur untuk mengimbangi serangan lidahku. Gerakannya semakin liar ketika lidahku dengan intens menjilat dan menekan klitorisnya. Ia melengkungkan tubuhnya sehingga bagian kemaluannya semakin menonjol. tangannya kebelakang diletakan di pahaku untuk menahan berat tubuhnya. Ia bergerak kesamping dan menarikku sehingga aku menindihnya. Kubuka bra-nya dan segera kuterkam gundukan gunung kembar di dadanya. Putingnya yang keras kukulum dan kujilati. Kadang kumisku kugesekan pada ujung putingnya. Mendapat serangan demikian ia merintih “Jokaw, ayo kita lakukan permainan ini, Masukan sekarang..”. Tangannya menggenggam erat penisku dan mengarahkan ke lubang vaginanya. Beberapa kali kucoba untuk memasukannya tetapi sangat sulit. Sebenarnya sejak kujilati sedari tadi kurasakan vaginanya sudah basah oleh lendirnya dan ludahku, namun kini ketika aku mencoba untuk melakukan penetrasi kurasakan sulit sekali. Penisku sudah mulai mengendor lagi karena sudah beberapa kali belum juga menembus vaginanya. Aku ingat ada kondom di laci meja, masih tersisa 1 setelah 2 lagi aku pakai tadi malam, barangkali dengan memanfaatkan permukaan kondom yang licin lebih mudah melakukan penetrasi. namun aku ragu untuk mengambilnya, Anis kelihatan sudah di puncak nafsunya dan ia tidak memberikan sinyal untuk memakai kondom. Kukocokkan penisku sebentar untuk mengencangkannya. Kubuka pahanya selebar-lebarnya. Kuarahkan penisku kembali ke liang vaginanya. “Jokaw.. Kencangkan dan cepat masukkan,” rintihnya. Kepala penisku sudah melewati bibir vaginanya. Kudorong sangat pelan. Vaginanya sangat sempit. Entah apa yang menyebabkannya, padahal ia sudah punya anak dan menurut ceritanya penis suaminya satu setengah kali lebih besar dari penisku. Aku berpikir bagaimana caranya agar penis suaminya bisa menembus vaginanya. Penisku kumaju mundurkan dengan perlahan untuk membuka jalan nikmat ini. Beberapa kali kemudian penisku seluruhnya sudah menembus lorong vaginanya. Aku merasa dengan kondisi vaginanya yang sangat sempit maka dalam ronde pertama ini aku akan kalah kalau aku mengambil posisi di atas. Mungkin kalau ronde kedua aku dapat bertahan lebih lama. Akan kuambil cara lain agar aku tidak jebol duluan. Kugulingkan badannya dan kubiarkan dia menindihku. Anis bergerak naik turun menimba kenikmatannya. Aku mengimbanginya tanpa mengencangkan ototku, hanya sesekali kuberikan kontraksi sekedar bertahan saja supaya penisku tidak mengecil. Anis merebahkan tubuhnya, merapat didadaku. Kukulum payudaranya dengan keras dan kumainkan putingnya dengan lidahku. Ia mendengus-dengus dan bergerak liar untuk merasakan kenikmatan. Gerakannya menjadi kombinasi naik turun, berputar dan maju mundur. Luar biasa vagina wanita Arab ini, dalam kondisi aku dibawahpun aku harus berjuang keras agar tidak kalah. Untuk mempertahankan diri kubuat agar pikiranku menjadi rileks dan tidak berfokus pada permainan ini. 15 menit sudah berlalu sejak penetrasi. Agaknya Anis sudah ingin mengakhiri babak pertama ini. Ia memandangku, kemudian mencium leher dan telingaku. “Ouhh.. jokaw, kamu luar biasa. Dulu dalam ronde pertama biasanya suamiku akan kalah, namun kami masih bertahan. Yeesshh.. Tahan dulu, sebentar lagi.. Aku..”. Ia tidak melanjutkan kalimatnya. Aku tahu kini saatnya beraksi. Kukencangkan otot penisku dan gerakan tubuh Anispun semakin liar. Akupun mengimbangi dengan genjotan penisku dari bawah. Ketika ia bergerak naik, pantatku kuturunkan dan ketika ia menekan pantatnya ke bawah akupun menyambutnya dengan mengangkat pantatku. Kepalanya bergerak kesana kemari. Rambutnya yang hitam lebat acak-acakan. sprei sudah terlepas dan tergulung di sudut ranjang. bantal di atas ranjang semuanya sudah jatuh ke lantai. Keadaan diatas ranjang seperti kapal yang pecah dihempas badai. Ranjangpun ikut bergoyang mengikutu gerakan kami. Suaranya berderak-derak seakan hendak patah. Akupun semakin mempercepat genjotanku dari bawah agar iapun segera berlabuh di dermaga kenikmatan. Semenit kemudian.. “Aaggkkhh.. Nikmat.. Ouhh.. Yeahh,” Anis memekik. Punggungnya melengkung ke atas, mulutnya menggigit putingku. Kurasakan aliran kenikmatan mendesak lubang penisku. Aku tidak tahan lagi. Ketika pantatnya menekan ke bawah, kupeluk pinggangnya dan kuangkat pantatku. “Ouhh.. An.. Nis. Aku tidak tahan lagi.. Aku sampaiihh!” Ia memberontak dari pelukanku sampai peganganku pada pinggulnya terlepas. pantatnya naik dan segera diturunkan lagi dengan cepat. “Jokaw.. Ouhh Jokaw.. Aku juga..”. Kakinya mengunci kakiku dan badannya mengejang kuat. dengan kaki saling mengait aku menahan gerak tubuhnya yang mengejang. Giginya menggigit lenganku sampai terasa sakit. Denyutan dari dinding vaginanya saling berbalasan dengan denyutan dipenisku. Beberapa detik kemudian, kami masih merasakan sisa-sisa kenikmatan. ketika sisa-sisa denyutan masih terjadi badannya menggetar. Ia berbaring diatas dadaku sampai akhirnya penisku mulai mengecil dan terlepas dengan sendirinya dari vaginanya. Sebagian sperma mengalir keluar dari vaginanya di atas perutku. Anis berguling ke samping setelah menarik napas panjang. “Luar biasa kamu Kaw. Suamiku tidak pernah menang dalam ronde pertama, memang dalam berhubungan ia sering mengambil posisi di atas. tapi kami sanggup membawaku terbang ke angkasa,” katanya sambil mengelus dadaku. “Akupun rasanya hampir tidak sanggup menandingimu. Mungkin sebagian besar laki-laki akan menyerah di atas ranjang kalau harus bermain denganmu. Milikmu benar-benar sempit,” kataku balas memujinya. Memang kalau tadi aku harus bermain diatas, rasanya tak sampai sepuluh menit aku pasti sudah KO. Makanya, jangan cuma penetrasi terus main genjot saja, teknik bro! “Kamu orang Melayu pribumi, tapi kok bulunya banyak gini. Keturunan India atau mungkin Arab ya?” “Nggak ah, asli Indonesia lho..”. Ia masih terus memujiku beberapa kali lagi. Kuajak ia mandi bersama dan setelah itu kami duduk di teras sambil minum soft drink dan melihat laut. Aku hanya mengenakan celana pendek tanpa celana dalam dam kaus tanpa lengan. Ia mengenakan kemejaku, sementara bagian bawah tubuhnya hanya ditutup dengan selimut yang dililitkan tanpa mengenakan pakaian dalam. Ia duduk membelakangiku. Tubuhnya disandarkan di bahuku. Mulutku sesekali mencium rambut dan belakang telinganya. Kadang mulutnya mencari mulutku dan kusambut dengan ciuman ringan. Tangan kanannya melingkar di kepalaku. “Kamu nggak takut hamil melakukan hal ini denganku?”tanyaku. “Aku dulu pernah kerja di apotik, jadi aku tahu pasti cara mengatasinya. Aku selalu siap sedia, siapa tahu terjadi hal yang diinginkan seperti sore ini. Aku sudah makan obat waktu masuk ke kamar mandi tadi. Tenang saja, toh kalaupun hamil bukan kamu yang menanggung akibatnya.” katanya enteng. Jadi ia selalu membawa obat anti hamil. Untung saja aku tadi tidak berlaku konyol dengan memakai kondom. Mungkin saja sejak ditinggal suaminya ia sudah beberapa kali bercinta dengan laki-laki. Tapi apa urusanku, aku sendiri juga melakukannya. yang penting malam ini ia menjadi teman tidurku. Matahari sudah jauh condong ke Barat, sehingga tidak terasa panas. hampir sejam kami duduk menikmati sunset. Gairahku mulai timbul lagi. Kubuka dua kancing teratas bajunya. Kurapatkan kejantananku yang sudah mulai ingin bermain lagi ke pinggangnya. Kususupkan tanganku kebalik bajunya dan kuremas dadanya. “Hmmhh..,” ia bergumam. “Masuk yuk, sudah mulai gelap. Anginnya juga mulai kencang dan dingin,” kataku. Kamipun masuk ke dalam kamar sambil berpelukan. Sekilas kulihat tatapan iri dan kagum dari tamu hotel di kamar yang berseberangan dengan kamarku. “I want more, honey!” kataku. kami bersama-sama merapikan sprei dan bantal yang berhamburan akibat pertempuran babak pertama tadi. Kubuka bajunya dan kutarik selimut yang menutup bagian bawah tubuhnya. Kurebahkan Anis di ranjang. Kubuka kausku dan aku berdiri di sisi ranjang di dekat kepalanya. Anis mengerti maksudku. Didekatkan kepalanya ke tubuhku dan ditariknya celana pendekku. Sebentar kemudian mulut dan lidahnya sudah beraksi dengan lincahnya di selangkanganku. Aku mengusap-usap tubuhnya mulai dari bahu, dada sampai ke pinggulnya. Peniskupun tak lama sudah menegang dan keras, siap untuk kembali mendayung sampan. Lima menit ia beraksi. Setelah itu kutarik kepalanya dan kuposisikan kakinya menjuntai ke lantai. Kubuka mini bar dan kuambil beberapa potong es batu di dalam gelas. Kujepit es batu tadi dengan bibirku dan aku berjongkok di depan kakinya. Kurenggangkan kedua kakinya lalu dengan jariku bibir vaginanya kubuka. Bibirku segera menyorongkan es batu ke dalam vaginanya yang merah merekah. Ia terkejut merasakan perlakuanku. Kaki dan badannya sedikit meronta, namun kutahan dengan tanganku. “Ouhh.. Jokaw.. Kamu.. Gila.. Gila.. Jangan.. Cukup Kaw!” ia berteriak. Aku tidak menghiraukan teriakannya dan terus melanjutkan aksiku. Rupanya sensasi dingin dari es batu di dalam vaginanya membuatnya sangat terangsang. Kujilati air dari es batu yang mencair dan mulai bercampur dengan lendir vaginanya. “Jokaw.. Maniak kamu..,” ia masih terus memekik setiap kali potongan es batu kutempelkan ke bagian dalam bibir vagina dan klitorisnya. Kadang es batu kupegang dengan jariku menggantikan bibirku yang tetap menjilati seluruh bagian vaginanya. Kakinya masih meronta, namun ia sendiri mulai menikmati aksiku. Kulihat ke atas ia menggigit ujung bantal dengan kuat untuk menahan perasaannya. Akhirnya semua potongan es batu yang kuambil habis. Aku masih meneruskan stimulasi dengan cara cunilingus ini. Meskipun untuk ronde kedua aku yakin bisa bertahan lebih lama, namun untuk berjaga-jaga akan kuransang dia sampai mendekati puncaknya. yang pasti aku tak mau kalah ketika bermain dengannya. Kurang lebih sepuluh menit aku melakukannya. Ia terhentak dan mengejang sesaat ketika klitorisnya kugaruk dan kemudian kujepit dengan jariku. Kulepas dan kujepit lagi. Ia merengek-rengek agar aku menghentikan aksiku dan segera melakukan penetrasi, namun aku masih ingin menikmati dan memberikan foreplay dalam waktu yang agak lama. Beberapa saat aku masih dalam posisi itu. tangan kanannya memegang kepalaku dan menekannya ke celah pahanya. Tangan kirinya meremas-remas payudaranya sendiri. Aku duduk di dadanya. Kini ia yang membrikan kenikmatan pada penisku melalui lidah dan mulutnya. Dikulumnya penisku dalam-dalam dan diisapnya lembut. Giginya juga ikut memberikan tekanan pada batang penisku. Dilepaskannya penisku dan kini dijepitnya dengan kedua payudaranya sambil diremas-remas dengan gundukan kedua dagingnya itu. Kugerakkan pinggulku maju mundur sehingga peniskupun bergesekan dengan kulit kedua payudaranya. Kuubah posisiku dengan menindihnya berhadapan, kemudian mulutku bermain disekitar payudaranya. Anis kelihatan tidak sabar lagi dan dengan sebuah gerakan tangannya sudah memegang dan mengocok penisku dengan menggesekannya pada bibir vaginanya. Tanganku mengusap gundukan payudaranya dan meremas dengan pelan dan hati-hati. Ia menggelinjang. Mulutku menyusuri leher dan bahunya kemudian bibirnya yang sudah setengah terbuka segera menyambut bibirku. kami segera berciuman dengan ganas sampai terengah-engah. Penisku yang sudah mengeras mulai mencari sasarannya. Kuremas pantatnya yang padat dan kuangkat pantatku. “Jokaw.. Ayo.. Masukk.. Kan!” Tangannya menggenggam penisku dan mengarahkan ke dalam guanya yang sudah basah. Aku mengikuti saja. Kali ini ia yang mengambil inisiatif untuk membuka lebar-lebar kedua kakinya. Dengan perlahan dan hati-hati kucoba memasukan penisku kedalam liang vaginanya. Masih sulit juga untuk menembus bibir vaginanya. tangannya kemudian membuka bibir vaginanya dan dengan bantuan tanganku maka kuarahkan penisku ke vaginanya. Begitu melewati bibir vaginanya, maka kurasakan lagi sebuah lorong yang sempit. Perlahan-lahan dengan gerakan maju mundur dan memutar maka beberapa saat kemudian penisku sudah menerobos kedalam liang vaginanya. Aku bergerak naik turun dengan perlahan sambil menunggu agar pelumasan pada vaginanya lebih banyak. Ketika kurasakan vaginanya sudah lebih licin, maka kutingkatkan tempo gerakanku. Anis masih bergerak pelan, bahkan cenderung diam dan menungguku untuk melanjutkan serangan berikutnya. Kupercepat gerakanku dan Anis bergerak melawan arah gerakanku untuk menghasilkan sensasi kenikmatan. Aku menurunkan irama permainan. Kini ia yang bergerak liar. Tangannya memeluk leherku dan bibirnya melumat bibirku dengan ganas. Aku memeluk punggungnya kemudian mengencangkan penisku dan menggenjotnya lagi dengan cepat. Kubisikkan untuk berganti posisi menjadi doggy style. Ia mendorong tubuhku agar dapat berbaring tengkurap. Pantatnya dinaikkan sedikit dan tangannya terjulur kebelakang menggenggam penisku dan segera menyusupkannya kedalam vaginanya. Kugenjot lagi vaginanya dengan menggerakkan pantatku maju mundur dan berputar. Kurebahkan badanku di atasnya. kami berciuman dengan posisi sama-sama tengkurap, sementara kemaluan kami masih terus bertaut dan melakukan aksi kegiatannya. Aku menusuk vaginanya dengan gerakan cepat berulang kali. Iapun mendesah sambil meremas sprei. Aku berdiri di atas lututku dan kutarik pinggangnya. Kini ia berada dalam posisi nungging dengan pantat yang disorongkan ke kemaluanku. Setelah hampir sepuluh menit permainan kami yang kedua ini, Anis semakin keras berteriak dan sebentar-bentar mengejang. Vaginanya terasa semakin lembab dan hangat. Kuhentikan genjotanku dan kucabut penisku. Anis berbalik terlentang dan sebentar kemudian aku naik ke atas tubuhnya dan kembali menggenjot vaginanya. Kusedot putingnya dan kugigit bahunya. Kutarik rambutnya sampai mendongak dan segera kujelajahi daerah sekitar leher sampai telinganya. Ia semakin mendesah dan mengerang dengan keras. Ketika ia mengerang cukup keras, maka segera kututup bibirnya dengan bibirku. Ia menyambut bibirku dengan ciuman yang panas. Lidahnya menyusup ke mulutku dan menggelitik langit-langit mulutku. Aku menyedot lidahnya dengan satu sedotan kuat, melepaskannya dan kini lidahku yang masuk ke dalam rongga mulutnya. kami berguling sampai Anis berada di atasku. Anis menekankan pantatnya dan peniskupun semakin dalam masuk ke lorong kenikmatannya. “Ouhh.. Anis,” desahku setengah berteriak. Anis bergerak naik turun dan memutar. Perlahan-lahan kugerakkan pinggulku. Karena gerakan memutar dari pinggulnya, maka penisku seperti disedot sebuah pusaran. Anis mulai mempercepat gerakannya, dan kusambut dengan irama yang sama. Kini ia yang menarik rambutku sampai kepalaku mendongak dan segera mencium dan menjilati leherku. Hidungnya yang mancung khas Timur Tengah kadang digesekkannya di leherku memberikan suatu sensasi tersendiri. Anis bergerak sehingga kaki kami saling menjepit. kaki kirinya kujepit dengan kakiku dan demikian juga kaki kiriku dijepit dengan kedua kakinya. dalam posisi ini ditambah dengan gerakan pantatnya terasa nikmat sekali. Kepalanya direbahkan didadaku dan bibirnya mengecup putingku. Kuangkat kepalanya, kucium dan kuremas buah dadanya yang menggantung. Setelah kujilati dan kukecup lehernya kulepaskan tarikan pada rambutnya dan kepalanya turun kembali kemudian bibirnya mencari-cari bibirku. Kusambut mulutnya dengan satu ciuman yang dalam dan lama. Anis kemudian mengatur gerakannya dengan irama lamban dan cepat berselang-seling. Pantatnya diturunkan sampai menekan pahaku sehingga penisku masuk terbenam dalam-dalam menyentuh rahimnya. kakinya bergerak agar lepas dari jepitanku dan kini kedua kakiku dijepit dengan kedua kakinya. Anis menegakkan tubuhnya sehingga ia dalam posisi duduk setengah jongkok di atas selangkanganku. Ia kemudian menggerakan pantatnya maju mundur sambil menekan kebawah sehingga penisku tertelan dan bergerak ke arah perutku. Rasanya seperti diurut dan dijepit sebuah benda yang lembut namun kuat. Semakin lama semakin cepat ia menggerakkan pantatnya, namun tidak menghentak-hentak. darah yang mengalir ke penisku kurasakan semakin cepat dan mulai ada aliran yang merambat disekujur tubuhku. “Ouhh.. Sshh.. Akhh!” Desisannyapun semakin sering. Aku tahu sekarang bahwa iapun akan segera mengakhiri pertarungan ini dan menggapai puncak kenikmatan. “Tahan Nis, turunkan tempo.. Aku masih lama lagi ingin merasakan nikmatnya bercinta denganmu”. Aku menggeserkan tubuhku ke atas sehingga kepalaku menggantung di bibir ranjang. Ia segera mengecup dan menciumi leherku. Tak ketinggalan hidungnya kembali ikut berperan menggesek kulit leherku. Aku sangat suka sekali ketika hidungnya bersentuhan dengan kulit leherku. “Jokaw.. Ouhh.. Aku tidak tahan lagi!” ia mendesah. Kugelengkan kepalaku memberi isyarat untuk bertahan sebentar lagi. Aku bangkit dan duduk memangku Anis. Penisku kukeraskan dengan menahan napas dan mengencangkan otot PC. Ia semakin cepat menggerakkan pantatnya maju mundur sementara bibirnya ganas melumat bibirku dan tangannya memeluk leherku. Tanganku memeluk pinggangnya dan membantu mempercepat gerakan maju mundurnya. Dilepaskan tangannya dari leherku dan tubuhnya direbahkan ke belakang. Kini aku yang harus bergerak aktif. Kulipat kedua lututku dan kutahan tubuhnya di bawah pinggangnya. Gerakanku kuatur dengan irama cepat namun penisku hanya setengahnya saja yang masuk sampai beberapa hitungan dan kemudian sesekali kutusukkan penisku sampai mentok. Ia merintih-rintih, namun karena posisi tubuhnya ia tidak dapat bergerak dengan bebas. Kini aku sepenuhnya yang mengendalikan permainan, ia hanya dapat pasrah dan menikmati. Kutarik tubuhnya dan kembali kurebahkan tubuhnya ke atas tubuhku, matanya melotot dan bola matanya memutih. Giginya menggigit bahuku. Kugulingkan tubuhku, kini aku berada diatasnya kembali. Kuangkat kaki kanannya ke atas bahu kiriku. Kutarik badannya sehingga selangkangannya dalam posisi menggantung merapat ke tubuhku. Kaki kirinya kujepit di bawah ketiak kananku. Dengan posisi duduk melipat lutut aku menggenjotnya dengan perlahan beberapa kali dan kemudian kuhentakkan dengan keras. Iapun berteriak dengan keras setiap aku menggenjotnya dengan keras dan cepat. Kepalanya bergerak-gerak dan matanya seperti mau menangis. Kukembalikan kakinya pada posisi semula. Aku masih ingin memperpanjang permainan untuk satu posisi lagi. kakiku keluar dari jepitannya dan ganti kujepit kedua kakinya dengan kakiku. Vaginanya semakin terasa keras menjepit penisku. Aku bergerak naik turun dengan perlahan untuk mengulur waktu. Anis kelihatan sudah tidak sabar lagi. Matanya terpejam dengan mulut setengah terbuka yang terus merintih dan mengerang. Gerakan naik turunku kupercepat dan semakin lama semakin cepat. Kini kurasakan desakan kuat yang akan segera menjebol keluar lewat lubang penisku. Kukira sudah lebih dari setengah jam lamanya kami bergumul. Akupun sudah puas dengan berbagai posisi dan variasi. Keringatku sudah berbaur dengan keringatnya. Kurapatkan tubuhku di atas tubuhnya, kulepaskan jepitan kakiku. Betisnya kini menjepit pinggangku dengan kuat. Kubisikan, “OK baby, kini saatnya..”. Ia memekik kecil ketika pantatku menekan kuat ke bawah. Dinding vaginanya berdenyut kuat menghisap penisku. Ia menyambut gerakan pantatku dengan menaikan pinggulnya. Bibirnya menciumku dengan ciuman ganas dan kemudian sebuah gigitan hinggap pada bahuku. Satu aliran yang sangat kuat sudah sampai di ujung lubang penisku. Kutahan tekanan penisku ke dalam vaginanya. Gelombang- gelombang kenikmatan terwujud lewat denyutan dalam vaginanya bergantian dengan denyutan pada penisku seakan-akan saling meremas dan balas mendesak. Denyut demi denyutan, teriakan demi teriakan dan akhirnya kami bersama-sama sampai ke puncak sesaat kemudian setelah mengeluarkan teriakan keras dan panjang. “Anis.. Ouhh.. Yeaahh!!” “Ahhkk.. Lakukan Jokaw.. Sekarang!!” Akhirnya aliran yang tertahan sejak tadipun memancar dengan deras di dalam vaginanya. Kutekan penisku semakin dalam di vaginanya. Tubuhnya mengejang dan pantatnya naik. Ia mempererat jepitan kakinya dan pelukan tangannya. Kupeluk tubuhnya erat-erat dan tangannya menekan kepalaku di atas dadanya. Ketika dinding vaginanya berdenyut, maka kubalas dengan gerakan otot PC- ku. Iapun kembali mengejang dan bergetar setiap otot PC-ku kugerakkan. Napas dan kata-kata penuh kenikmatan terdengar putus- putus, dan dengan sebuah tarikan napas panjang aku terkulai lemas di atas tubuhnya. kami masih saling mengecup bibir dan keadaan kamarpun menjadi sunyi, tidak ada suara yang terdebgar. hanya ada napas yang panjang tersengal- sengal yang berangsur-angsur berubah menjadi teratur. Lima belas menit kemudian kami berdua sudah bermain dengan busa sabun di kamar mandi. Kami saling menyabuni dengan sesekali melakukan cumbuan ringan. Setelah mandi barulah kami merasa lapar setelah dua ronde kami lalui. Sambil makan Anis menelpon familinya, kalau malam ini ia tidak pulang dengan alasan menginap di rumah temannya. Tentu saja ia tidak bilang kalau temannya adalah seorang laki-laki bernama Jokaw. Malam itu dan malam berikutnya tentu saja tidak kami lewatkan dengan sia-sia. Mandi keringat, mandi kucing, mandi basah dan tentunya mandi kenikmatan menjadi acara kami berdua. Esoknya setelah mengecek ke agen Merpati ternyata aku masih mendapat seat penerbangan ke kota propinsi, seat terakhir lagi. Ketika chek out dari hotel kusisipkan selembar dua puluh ribuan ke tangan security temanku. Ia tersenyum. “Terima kasih Pak,” katanya sambil menyambut tasku dan membawakan ke mobil. “Kapan kesini lagi, Pak? kalau Anis nggak ada, nanti akan saya carikan Anis yang lainnya lagi,” bisiknya ketika sudah berangkat ke bandara. Anis mengantarku sampai ke bandara dan sebelum turun dari mobil kuberikan kecupan mesra di bibirnya. Sopir mobil hotel hanya tersenyum melihat tingkah kami. Setahun kemudian aku kembali lagi ke kota itu dan ternya Anis tidak berada di kota itu lagi. Ketika kutelpon ke nomor yang diberikannya, penerima telepon menyatakan tidak tahu dimana sekarang Anis berada. Dengan bantuan security temanku maka aku mendapatkan perempuan lainnya, orang Jawa Tinur. Lumayan, meskipun kenikmatan yang diberikannya masih di bawah Anis, arabian Girl who has passion as like as Arabian horse.
Januari 11, 2013

ABG onani dirumahku

Saya, suami dan anak-anak tinggal di apartemen (kalau di Indonesia sih disebutnya mesti condominium). Apartemen kami tidak jauh dari sekolah anak-anak, cukup jalan kaki saja. Saya 45 tahun, suami 5 tahun lebih tua dari saya. Anak- anak kami sudah ada yang sekolah di SMA. Anak saya yang SMA itu namanya Bayu. Teman-teman Bayu sering main dan menginap di apartemen kami. Kadang-kadang numpang tidur siang juga. Biasa lah anak- anak. Ada satu temannya yang paling rapat dengan anak saya, namanya Hasan. Mereka sekelas dan dari SMP kelas 1 memang sudah berteman. Hasan ini sangat sopan kepada saya, dia selalu panggil saya Tante. Saya juga kenal baik ibu Hasan yang rumahnya satu condo dengan saya. Walau Bayu sedang keluar, Hasan masih tetap suka juga datang dan ikut nonton TV, atau malah numpang istirahat di kamar Bayu. Walau Hasan sangat sopan, tetapi saya juga maklum,bahwa di usia yang abg ini, dia mesti sedang mekar-mekarnya dan mencari tau mengenai lawan jenis. Saya kadang-kadang bercanda juga sama dia mengenai soal punya pacar, tetapi dia cuma nyengir dan senyum malu. Katanya kalau anak- anak perempuan SMA sih payah, tidak menarik. Kalau udah gitu kita jadi saling bergurau, walau tetap sopan. Di rumah saya biasa pakai daster panjang yang sampai di bawah lutut. Sopan deh pokoknya. Yang saya tak menyadari adalah Hasan memiliki perasaan tertarik ke saya. Mungkin karena kita sering ngobrol di apartemen, ada Bayu atau tidak ada Bayu, Hasan dan saya tetap saja masih juga ngobrol. Entah ya, mungkin dia pikir tingkah laku dan cara saya ngomong elegan gitu (maklum kan ibu-ibu mesti elegan). Dia sangat memperhatikan saya. Saya sih senang saja diperhatikan. Walau saya awalnya tidak curiga bahwa perhatian Hasan itu ada makna yang lain. Tetapi lama-lama saya rasa dia sering memperhatikan gerak gerik saya dari ekor matanya, dan kalau saya pandang balik, dia pura-pura melihat ke arah lain. Apa dia mulai memperhatikan tubuh saya? Walau saya sangat terhormat di lingkungan kami, dan di antara ibu- ibu. Tiada orang yang tahu bahwa saya sangat suka browse internet dan terutama membaca cerita- cerita yang erotik. Jadi kalau untuk member-member DS sih mesti udah maklum dak kebayang deh bagaimana imajinasi dan lamunan saya akibat didikan DS. Di DS, yang saya suka itu baca cerita seru dan kadang-kadang es-lilin. Balik pada cerita saya, saya pun mulai juga mikirin si Hasan ini, dan menebak-nebak apa yang ada di dalam pikiran dia. Nah, episode yang berikut ini menyadarkan saya apa yang tengah terjadi. Suatu hari Hasan main ke rumah dan biasa ngobrol dengan Bayu dan saya di ruang tamu. Saya kebetulan minta Bayu pergi untuk beli sesuatu keluar. Walau diajak, Hasan menolak untuk ikut dengan alasan males badan lagi capek. Jadi sambil beresin rumah, saya ngobrol dan bergurau dengan dia. Lagi-lagi terasa betapa intensnya cara dia ngomong ke saya dan juga cara dia memandang. Sekitar pukul 5 sore, sesuai dengan kebiasaan harian, setelah beres-beres saya mandi. Kebetulan saja saya mandi di kamar mandi dekat dapur, bukan di ruang tidur utama (istilahnya master bedroom) . Tiba-tiba selintas saya melihat kelebat bayangan di celah pintu kamar mandi yang retak kecil pada sambungan papan di pintu bagian bawah. Rasanya ada yang mengintip. Kalau ada yang ngintip mungkin bisa keliatan kaki saya bagian bawah sampai lutut dan paha bagian bawah saya. Tapi siapa? Bukankah di rumah hanya ada Hasan, lagi pula dia kan pemuda yang sopan. Ah, mungkin hanya kebetulan. Saya balik lagi meneruskan mandi. Saya bersihkan seluruh tubuh. Tiba-tiba saya melihat lagi bayangan tadi. Ah, ini pasti Hasan. Tetapi hendak apa dia? Apakah dia sedemikian ngebetnya ingin buang air hingga menantiku dengan tidak sabarnya? Tiba-tiba bayangan cerita-cerita di DS menerpa, ah apakah memang dia tertarik pada saya dan menyimpan nafsu tersendiri? Apa ini bukan pertama dia mengintip saya sedang mandi. Atau jangan- jangan dia mengintip saya juga di kamar, atau tempat lain? Selesai mandi saya lihat Hasan sedang duduk membaca majalah. Saya ke kamar, bukan untuk ganti baju, tetapi hanya menyisir di depan cermin saja. Lagi-lagi saya merasa diperhatikan dari balik pintu yang memang tidak saya tutup. Gerakan Hasan di balik pintu tampak dari cermin saya. Saat saya keluar kamar ternyata Hasan di sofa dan saya yakin dia hanya pura-pura saja baca majalah. Tiba- tiba saya teringat ada janji mau ketemu tetangga di condo, ada titipan dari kawan yang mesti saya ambil. Saya beri tahu Hasan, saya akan ke tempat ibu Susi, dan balik kira-kira sejam, jadi tolong titip rumah. Sampai di apartemen bu Susi, ternyata terkunci karena sedang ke luar. Wah bisa-bisanya janjian tapi ditinggal pergi begini. Terpaksa saya balik lagi ke rumah, yang semula maunya balik sesudah 1 jam, ini baru 15 menit sudah sampai rumah lagi. Walau pintu dikunci, saya tau Hasan ada di dalam. Bayu pastilah belum sampai rumah lagi. Saya buka dengan kunci saya sendiri pelan-pelan, dan masuk ke dalam. Karena di ruang tamu tidak ada orang, saya yakin Hasan mesti di kamar Bayu anak saya, mungkin main computer seperti kebiasaan mereka. Di luar pintu kamar, saya mendengar suara menderit-derit krek, krek, krek, berulang-ulang. Saya jadi ingin tahu, saya buka perlahan pintu kamar Bayu. Kamar-kamar di tempat saya memang tidak berkunci, kecuali pintu masuk dan pintu master bedroom. Pintu terbuka sedikit dan saya bisa melihat ke dalam dari celah sempit itu. Dan di dalam Hasan sedang duduk di bangku computer. Celana panjangnya telah turun dan teronggok di lantai dibawah bangku. Celana dalamnya tak tampak lagi. Posisi Hasan menyamping dari saya tapi karena jaraknya yang sangat dekat ke pintu, saya dapat melihat semua dengan jelas. Sekarang ini mata Hasan tertutup rapat dan bernafas berat, dengan kaki membuka, dan tangannya mencengkeram erat batang anunya yang sedang tegak berdiri. Suara krik krik krik bangku terdengar karena irama tangannya yang mengocok batang keras itu berirama. Selain dari gambar es lilin di internet, selain milik suami, saya tidak melihat lagi lelaki telanjang secara langsung. Dan tiba-tiba sekarang saya melihat pemuda abg yang sedang terangsang berat. Batang tegang Hasan yang tengah dia remas keras-keras itu tampak panjang, kira-kira 12-13 cm berukuran langsing, dan tampak agak melengkung sedikit. Kulit batangnya tampak kemerahan karena Hasan memang putih kulitnya. Kedua kulit kantung telurnya tampak bersih tidak berambut. Ada sedikit rambut halus dan jarang di daerah pubicnya. Saya bisa melihat kepala batangnya berlumuran dengan air mazi bening, dan tampak merah keras berkilat. Dari tempat saya mengintip, saya bisa melihat sedikit pada layar computer dan melihat gambar seorang perempuan bule yang sudah dewasa (ibu-ibu) sedang melakukan oral sex mengisap penis pemuda bule. Batang pemuda bule itu sudah tampak tidak tegang lagi dan diisap seperti lollipop. Muka wanita bule itu berlumuran mani si pemuda. Saya heran, kenapa Hasan onani dengan melihat perempuan dewasa dan bukannya perempuan muda. Tiba-tiba terbukalah pikiran saya. Selama ini Hasan tak menyukai anak perempuan SMA karena dia lebih mengagumi perempuan dewasa. Dan itu sebabnya dia sangat memperhatikan saya. Terdengar oleh saya, Hasan menggumam sambil terus meremas dan mengocok batangnya. Walau tidak jelas yang dibisikkan, tapi sepertinya dia menggumam, “Auh tante, jilat terus, remes dan jilat. Isep sampai Hasan keluar mani tante”. Saya kurang pasti, apa yang dikatakan, karena memmang nggak jelas. Saya lihat pinggulnya mulai naik turun di atas bangku yang diduduki. Sebagai wanita dewasa yang sudah berpengalaman, saya tahu dia mesti sudah hamper-hampir memancurkan air maninya. Saya rasa sedikit tak enak hati mengintip macam ini, tapi saya tidak sanggup untuk mengalihkan pandangan mata saya dari batangnya yang merah dan basah ujungnya karena remasan- remasan yang kencang itu. Saya merasa daerah kemaluan di antara kedua paha saya mengecup-kecup dan kegatalan muncul di daerah itu. Saya yakin, kebasahan mulai terjadi di sana. Sama dengan efek yang terjadi masa saya membaca cerita di DS. Hasan mulai terdengar mengerang keras. Dia onani dan berfantasi dengan bebas tak menyangka kalau saya sudah balik ke rumah dan menyaksikan pemandangan yang indah ini. Erangannya terdengar jelas, “Ya ya tante, isep air maninya, isep kepala kontolku tante, isep airnya ….. ahhhh…”. Sambil mengerang demikian, tiba- tiba dia muncrat dan memancar aliran ke atas. Pancrutan itu naik ke atas dan akhirnya jatuh lagi memancur ke bawah mengenai seluruh bagian perut dan daerah kemaluannya. Saya tidak pernah melihat pancrutan air mani yang demikian kencang. Tapi memang ini pertama kali saya melihat onani abg yang sedang mengeluarkan air maninya. Saat itu saya sudah panas dingin, kepala saya terasa mengambang. Meki saya terasa berdenyut dengan kegatalan yang melanda. Saya juga merasa bagian dalam lubang kenikmatan saya mulai mengembun dan menerbitkan kebasahan yang sangat. Tetapi pemandangan yang saya saksikan tak membuat saya beranjak pergi. Luar biasa sekali, walau telah mengeluarkan air mani, batang Hasan tak juga menyurut lunak. Batang itu masih tampak keras dan diselimuti oleh kebasahan mani dan mazi yang ditumpahkan. Hasan masih mengurut-urut lembut batangnya. Dia tampak merubah gambar di layar komputer, dan kini terpampang gambar lain lagi. Seorang pemuda Cina (atau Jepang) berbaring, dan seorang wanita dewasa (Jepang juga atau Cina) jongkok di atasnya dan memposisikan mekinya dan anusnya di atas muka pemuda yang tampaknya seperti sedang menjilati. Bagian mulut dan hidung pemuda tadi tampak tenggelam di dalam kerimbunan rambut memek si wanita. Sambil jongkok wanita tadi yang tampak sedang kenikmatan, juga memegang batang kemaluan pemuda tadi. Kembali Hasan mengocok batangnya yang berlumuran mani itu. Batang itu sama sekali tidak mereda kekerasannya, panjangnya tetap tegar sepanjang 13 cm. Dan tampak berkilat karena cairan putih yang menyelimuti. Kepala batangnya tampak semakin merah. Hasan mengocok sambil menjilati bibirnya, sedikit mani ia oleskan dari batangnya ke bibir. Sambil terus mengocok dan mengecap bibir Hasan mengerang “Gimana jilatan Hasan tante..? Enak tante? Aduh ah Hasan mau liat memek tante? Jembutnya lebat mesti ya punya tante…? AH kocok juga punya ku tante?” Saya panas dingin dan tak kuasa menahan birahi, sedemikian dahsyat imajinasi pemuda ini. Sampai-sampai dia membayangkan meki saya seperti apa. Tak terasa jari-jari saya sudah menyelinap masuk ke dalam celana dalam. Kebasahan yang sangat terasa di sana. Jariku mulai membelai lipat- lipatan bibir bawah, menyebarkan kebasahan kearah kelentit yang terasa sangat sensitive dan gatal. Sambil jari tengah menggosok- gosok dan menekan celah-celah bibir bagian dalam meki, jempolku menekan dan menggosok-gosok batang kelentit. Birahi saya tak terbendung lagi. Kegatalan itu terus memuncak menimbulkan kenikmatan yang sangat di bagian dalam lubang memek. Saya terus onani sambil memandang onani yang tengah dilakukan Hasan. Bau air mani terasa kuat dari batang berlumuran yang terus dikocok kencang. Puncak kenimmatan Hasan dan saya datang hamper bersamaan. Saya mesti menutup mulut saya dengan tangan takut erangan dan desisan keluar dari mulut saya. Ledakan nikmat melanda, dan badan saya kaku sejenak menikmati terpaan- terpaan rasa nikmat bersumber dari dalam sepanjang lubang kenikmatan saya, menuju kelentit dan meyebarkan kenyamanan di seluruh tubuh. Terasa cairan merembes keluar dari dalam lubang saya. Ah kenikmatan yang luar biasa. Disusul kemudian oleh Hasan yang tampak badannya menegang “Ah remes tante batang Hasan…”, membayangkan aksi seperti di layar komputer. “Ah …. eh….”, dan kemudian tampak cairan sperma merembes ke luar dari lubang di ujung batangnya. Ada juga puncratan, tetapi tak sebanyak dan sekeras tadi. Saya buru-buru dengan perlahan ke luar dari rumah, menguncinya dari luar dan berdiri di luar pintu menenangkan diri. Saya turun dengan lift ke lantai bawah dan duduk di bawah untuk menenangkan diri. Untung juga saya tak menjumpai orang yang saya kenal. Saya mesti tampak pucat. Walau orang tak tahu, saya merasa pangkal paha saya lengket karena cairan meki yang keluar tadi sudah melai mengering. Sesudah ada lima menitan di bawah saya naik lagi ke atas. Memencet bel di pintu. Agak lama menunggu, akhirnya Hasan membuka pintu dari dalam. “Ah tante sori lama, tadi Hasan pas lagi di kamar mandi”, katanya nyengir sambil muka dia agak terlihat pucat. Ini mesti pucat karena capek onani tadi, saya mengatakan di dalam hati. “Sudahlah biar, tapi tante capek, mau istirahat”, saya cari alasan masuk ke kamar, takut dia melihat ada perubahan-perubahan penampilan saya. Hasan juga pamit pulang karena sudah terlalu lama di apartemen saya. Di ranjang saya berbaring letih. Peristiwa tadi benar-benar mengganggu, baik fisik maupun mental. Saya mulai berpikir, mungkin Hasan telah lama onani demikian sambil membayangkan saya. Semua erotisme yang terjadi tadi terus bermain di benak saya. Tapi kenikmatan dan ketegangan itu tak dapat meninggalkan pikiran saya. Apakah benar yang saya lakukan, kenapa saya malah menikmati peristiwa tadi, dan bukannya tersinggung dan marah. Mungkin terlalu banyak baca cerita erotik telah merubah saya. Ah sudahlah, biarkan yang telah terjadi tetap terjadi. Saya tak tahu bagaimana nanti kalau berjumpa lagi dengan Hasan setelah melalui peristiwa ini dan tahu apa yang dipikirkan Hasan tentang saya. Biarlah itu urusan nanti.
Januari 11, 2013

Pamer Istri Di Mall

Penyakit Aneh ini sudah lama kuderita sejak aku mulai berpacaran dengan Istriku di kala SMU dulu.Sudah 8 tahun aku menjalin asmara dengan istriku hingga akhirnya kini resmi kunikahi dan memberiku 1 orang anak yang lucu dan cakep seperti bapaknya. Mungkin bisa dibilang aku memiliki sifat ekshibisionisme atau suka memamerkan tubuh kepada orang lain tetapi ekshibisionis yang aku rasakan sedikit berbeda karena yang aku ingin pamerkan adalah tubuh indah istriku sendiri. Sedikit gambaran istriku orangnya putih seperti orang chinese dengan tinggi 162 cm berat 55 tentunya terlihat begitu seksi dan berisi. Bibirnya yang mungil dan payudaranya yang berukuran 34-D tentu menambah sempurna penampilannya bagi para pria pada umumnya. Sejak berpacaran aku suka sekali jika saat jalan-jalan dia hanya memakai Tank Top atau juga baju yang memiliki belahan rendah di bagian dada. Perasaan bangga sekaligus cemburu menjad satu tatkala istriku menjadi perhatian oleh para pria yang kebetulan jalan berpapasan dengan kami. Sorot mata para pria yang selalu mengarah kebagian dadanya adalah hal yang sangat membuatku bangga karena aku memiliki istri yang bisa menggoda pria manapun dan akupun semakin merasa puas karena keindahan itu hanya milikku seorang. Sore itu selepas memandikan putra kami, aku dan istriku Jeng Yati, berencana menitipkan putra kami ke rumah neneknya karena kami berencana akan berbelanja ke sebuah mall. “Mah pakai Tank Top coklatnya dunk”pintaku kepada istriku “Ngga ah pah malu ntar diliat mama ngga enak?”protes istriku kepadaku “Udah ntar ditutupin pakai cardigan coklat mama kan beres.”jawabku “Yakin nich pah…?gak papa mama pakai Tank Top ke mall?”tanya istriku lagi. Akhirnya kusampaikan dengan perlahan kepadanya bahwa hari ini aku ingin membuat sensasi dan istriku yang sudah mengerti benar akan penyakit sekaligus kesenanganku akhirnya menyetujuinya. Dalam hatiku dia pasti melakukan ini hanya karena ingin membuatku bahagia. Setelah menitipkan putra kami kerumah neneknya kamipun segera menuju ke Mall[dalam hal ini mall yang kami pilih adalah yang memiliki departement store yang sepi pengunjung/kurang diminati agar rencana kami bisa berhasil terlaksana] untuk berjalan-jalan memilih baju dan melakukan something crazy yang memang sudah aku rencanakan dan diskusikan dengan istriku didalam mobil. Sesampainya di mall kamipun segera memasuki Departement Store tempat baju wanita. Dan begitu sampai didalam akupun memberi kode kepada istriku untuk melepaskan cardigannya sehingga kini dirinya hanya memakai Atasan Tank Top coklat dipadu dengan Blue Jeans ketat ¾ benar-benar membuat setiap lekuk tubuh istriku tampak begitu menggoda. Kami berjalan berputar sampai kemudian kami melihat ada sepasang suami istri yang sedang memilih pakaian kerja wanita. Akupun berbisik kepada istriku untuk memulai aksinya ditempat itu. Istriku pun segera memilih baju didekat mereka sambil kutemani, saat ini aku melihat sang suami tadi sibuk membantu istrinya memilih baju kini mulai melirik keistriku yang ada disebelahnya persis. Aku tahu betul apa yang sedang dilihatnya dan dipikirkan saat ini karena Tank Top yang dikenakan istriku memiliki potongan rendah dibagian dadanya sehingga bisa terlihat dengan jelas belahan payudaranya yang putih dan menggoda. Istriku kemudian menjatuhkan baju yang dipegangnya tepat dikaki sang suami itu. “Oh…Maaf Mas permisi “kata istriku kepada sang suami sambil menunduk mengambil Mata lelaki itupun tak menyia- nyiakan kesempatan untuk melihat payudara istriku yang terlihat dengan jelas saat istriku menunduk mengambil pakaian. Tanpa kuduga tiba-tiba sang istri dari lelaki itu segera mengajak pergi sambil meletakkan baju yang tadi sudah dipilihnya. Mungkin sang istri kesal karena istrinya memperhatikan wanita lain. Kamipun segera berlanjut berkeliling untuk mencari tempat dan ide yang lebih gila lagi untuk dilakukan.Tak sengaja mataku pun tertuju kearah ruang ganti pakaian yang letaknya ada dibelakang kasir, akupu segera bergegas menuju keruangan itu dan melihat keadaan di sekitarnya. Ada dua ruang ganti di ruang 1 ada seorang wanita yang sedang menunggu pasangannya yang sedang berganti pakaian dan disebelahnya ada 2 orang lelaki yang sedang menunggu temannya yang sedang didalam. Dua orang lelaki itu aku rasa sedang menunggu temannya yang juga lelaki,ini aku tahu karena melihat dari cara mereka berbicara dengan yang ada didalam menggunakan bahasa yang boleh dibilang sedikit kasar/mungkin bahasa kaum lelaki. Bagiku ini kesempatan emas yang memang sudah kuimpikan dan kubayangkan sebelumnya. Tanpa menunggu lama akupun mendatangi istriku yang sedang memilih baju untuk segera mencobanya diruang ganti dan menjalankan rencana yang tadi sudah kami sepakati berdua. “Pah, Papa yakin orang itu ngga berbuat macam-macam ke mama?”tanya istriku ragu “Sudahlah sayank aku tidak akan jauh dari tempatmu kok”jawabku meyakinkan Sesuai dengan rencana aku memang tidak mengikuti isriku ke ruang ganti tapi tetap mengawasi dari tempat yang tidak terlalu jauh untuk menghindari hal-hal yang tidak dinginkan. Tepat disaat istriku sampai orang yang ada diruang 1 keluar dari ruang ganti dan kini giliran istriku yang masuk ke ruang ganti tersebut dan kini kulihat orang yang ada di ruang 2 memperhatikan istriku dengan seksama dari atas ke bawah. Ruang Ganti itu hanya tertutup oleh sebuah kain yang ditarik dari ujung kir ke ujung kanan untuk menutu orang yang sedang ganti didalamnya.Dari posisi yang tidak terlalu dekat aku bisa melihat dengan jelas bahwa istriku sengaja menarik kain itu dengan keras sehingga meskipun kain itu sampai ujung bagian kanan tetapi dibagian kirinya menjadi sedikit terbuka karena tarikannya yang terlalu keras.Celah yang sekitar 10 cm itu sudah cukup membuat orang yang sedang berada di luar ruang 2 bisa melihat apa yang sedang terjadi didalam ruang 1. Tampak kini posisi istriku sedang menghadap kearah cermin dan mulailah dia menurunkan tali Tank Top coklat yang dikenakannya kebawah satu persatu terlihatlah bra krem yang dikenakannya. Kedua lelaki yang ada disebelah juga tampak menolehkan mukanya kearah celah itu melihat istriku sedang melepas pakaiannya. Tanpa menunggu lama istriku dengan sengaja melepas juga bra krem yang dikenakannya dan terlihatlah dari pantulan cermin kedua payudaranya terbebas keluar dan menggantung dengan indahnya. Baju yang dibawanyapun tidak segera dikenakannya tetapi hanya digantungkan saja karena kini istriku sibuk bergaya didepan cermin sambil melihat tubuhnya sendiri yang saat ini memang sedang Topless.Badannya yang begiu putih dihiasi kalung permata yang melingkar dilehernya dan indahnya kedua payudaranya tampak begitu menggoda. Kulihat keanehan terjadi karena kedua lelaki tadi tiba-tiba membuka kain penutup ruang 2 untuk menarik temannya keluar dan memberitahukan keindahan yang dilihatnya. Rasa marah,cemburu mulai menggelayuti Otakku disamping gairah dan kepuasan yang juga timbul karenanya.Aku sedikit bergeser dari tempatku karena untuk tetap bisa melihat celah itu karena kini ke tiga orang itu berdiri bergerombol dan menutupi pandanganku. Kini akupun mendekat keruang ganti untuk bisa melihat dengan dekat apa yang sedang terjadi dan ternyata ketiga lelaki itu tak menyadari bahwa aku adalah suami dari wanita yang sedang mereka lihat. Tampak di cermin istriku mulai meremas payudaranya sendiri dan mulai bermain dengan putingnya yang merah. Ekspresi wajah istriku benar-benar terlihat merasakan kenikmatan dari sentuhannya sendiri. Aku sengaja tidak masuk ke ruang 2 dahulu karena ingin melihat dahulu apa yang sedang terjadi dan ketiga orang lelaki itupun juga tidak perduli akan kehadiranku yang berada disampingnya,kulihat kini salah seorang dari mereka yang bermabut cepak memasukkan tangannya kedalam celananya mungkin melakukan masturbasi karena tidak kuat melihat istriku pikirku. Entah merasa terganggu atau bagaimana tiba-tiba salah seorang dari mereka berkata “Masuk aja Mas kami tidak pakai kok”katanya kepadaku sambil menunjuk ruang 2 “oh iya terimakasih mas”jawabku sembari langsung masuk kedalam Ruang 2 Terdengar bsik-bisk pelan mereka dari luar ruang ganti. “Don , Bram jogoen yo aku tak mlebu ae…gak kuat aku”ujarnya ke kedua temannya “yo wis ndang…tapi ngkuk lek bengok yak opo?”jawab temannya dengan bahasa jawa [sedikit kuartikan jika ada yang tidak mengerti,kira-kira begini artinya] “Don , Bram jagain ya aku mau masuk saja” “ya udah cepat tapi nanti kalo teriak bagaimana?” [begitulah kira-kira artinya] tanpa menjawab temannya tiba- tiba aku mendengar suara kain ruang dibuka dan akupun langsung keluar untuk melihat yang terjadi. Baru saja aku keluar salah seorang dari mereka menghadangku dan berkata “heh mas…sampeyan lek kate ndelok gak popo tapi ojo macem- macem, meneng wae yo” [‘hei mas kalo anda mau lihat tidak apa tapi jangan macam- macam, diam saja ya”] Aku menyadari mereka tidak mengerti bahwa aku suaminya dan melihat tampang ketiga orang itu akupun jadi sedikit berpikir ulang untuk membuat keributan dengan mereka “hah….”istriku yang akan teriak langsung ditutu mulutny oleh si cepak “jangan teriak manis…aku tidak akan memperkosamu tapi tolong bantu aku” jawab si cepak pelan dengan membuka resleting celananya. Istriku sempat melihat keluar kearahku dan akupun segera mengangguk kepadanya Kini Tangan istriku dibimbing si cepak menuju ke celananya dan bibirnya yang mungil segera dicium dan dilumatnya dengan penuh nafsu. Tangan kanan si cepak kini merayap ke payudara kanan istriku dan mulai meremasnya dengan perlahan serta mulai memilin payudaranya. Istriku yang merasakan gairahnya naik oleh remasan si cepak kini mulai menurunkan celana dalam si cepak dan mengeluarkan penisnya dengan tangan kanannya.Tangan yang lembut dan penuh kasih itu kini tampak memegang penis besar milik lelaki lain dihadapanku, benar- benar membuatku semakin cemburu dan bernafsu. Puas melumat bibir istriku si cepakpun menyandarkan tubuh istriku ke dinding dan kini mulunya pun bergerilya menyusuri leher Istriku dan terus turun kebagian payudaranya sebelah kiri. Sambil tangan kanannya terus meremas payudara kanan Istriku, mulut si cepak kini sudah berada tepat di putting indah milik istriku dan mulai mencium serta menghisapnya. Payudara yang indah biasanya digunakan untuk menyusui anak kami kini dinikmati oleh bibir tebal milik lelaki lain. Benar-benar kontras jika biasanya aku melihat anakku yang lucu menghisap payudara istriku kini aku melihat kepala hitam besar dengan rambut seperti tentara terbenam didalam payudara istriku yang indah. Istriku tampak memejamkan mata sambil bersandar di dinding dan kedua tangannya memegang kepala si cepak yang sedang menhisap dan mempermainkan lidahnya tepat diputingnya. Puas menghisap Payudara istriku si cepak segera memegang kepala istriku dan membimbingnya untuk berjongkok tepat dihdapan penisnya. Tangan kanan istriku kini mulai membelai dengan lembut penis si cepak dan dengan ragu didekatkan ke bibirnya. Terlihat keraguan dari istriku disaat mencium ujung kepala penis si cepak, matanya terpejam dengan alis yang sedikit turun ekspresi dari ketakutannya. Tanpa membuang waktu lagi si cepak segera mendorong kepala istriku ke penisnya sehingga kini separuh bagian dari Penis si cepak yang ukurannya ½ kali lebih besar dari milikku masuk kedalam mulutnya. “ough…..mmmhh…”terdengar pelan erangan istriku saat mengulumnya “ayo terusin manis……ohh yess…..terusin sayank”komentar si cepak Penis itu kini keluar masuk dengan cepat kedalam mulut Istriku dan tidak lagi separuh tapi hampir sepenuhnya sehingga tampak mulut istriku benar-benar penuh terisi. Mata si cepak tampak terpejam menahan nikmat dan tangan kanannya turun kebawah untuk meremas payudara istriku yang menggantung dengan indah. Tanpa kusadari ternyata kulihat kedua teman cepak yang juga menyaksikan ikut mengeluarkan penisnya dan melakukan masturbasi sambil melihat si cepak di oral oleh istriku. “Ohh…Ohh..terusin sayank….Ohh… Aghhh”erangan si cepak saat merasakan klimaks dan kini terlihat penis si cepak berdenyut didalam mulut istriku memuntahkan air maninya yang begitu kental dan putih.Seteleh beberapa detik dan penisnya berhenti berdenyut si cepak pun mencabut penisnya dari didalam mulut istriku. Terlihat mulut istriku penuh dengan sperma si cepak dan sebagian menetes ke lantai. Belum sempat istriku berdiri dan membersihkan mulutnya kedua teman si cepak yang tadi melakukan masturbasi kini mendekat dan secara bersamaan memuntahkan air maninya ke tubuh istriku yang masih jongkok di bawah. “Achh…sshhh…ouch…panas banget….achchh”erang istriku merasakan semprotan sperma kedua lelaki itu di tubuhnya. “Ohh…yaaa…yaaa…terimakasih manis”komentar salah seorang dari lelaki itu sambil tersenyum kepada istriku penuh kepuasan “yaa….ohhh…yaa…I love u Manis”komentar yang lain sambil meremas payudara istriku Kini terlihat kedua payudara istriku dan di bagian leher serta rambutnya dihiasi cairan putih sperma dari kedua lelaki teman si cepak. Kedua lelaki dan si cepak segera membenarkan celana mereka dan bergegas pergi meninggalkan kami. Merasa keadaan sudah aman akupun segera masuk kedalam ruang ganti tersebut dan segera menutup kain penutup ruang ganti 1. “Bagaimana mah?mama suka yang barusan?”tanyaku kepada istriku “ Istriku berdiri dengan tetap membiarkan dan mengusap- usapkan air mani yang ada ditubuhnya dan berkata… “Ohh papa maafin mama ya….sshh…papa juga mau?”tanya istriku menggoda sambil tetap membelai dan mengusap payudaranya yang basah oleh air mani lelaki-lelaki tadi Tanpa menunggu lama segera kubalikkan tubuh istriku menghadap dinding dan segera kutrunkan celana jeansnya dan kusibakkan G-String yang dikenakannya. Sejenak sempat kuusap vaginanya dan bagian klitorisnya yang ternyata sudah sangat basah. Aku tak menyangka ternyata istriku yang terlihat terpaksa akhirnya bisa menikmati juga cumbuan dan rangsangan dari lelaki lain. Hal ini semakin membuatku bernafsu dan dengan segera kubuka reselting celanaku untuk mengeluarkan Penisku yang memang sudah membesar sejak melihat istriku dicumbui oleh si cepak.Dan dengan sekali dorongan penisku pun dengan mudahnya masuk menembus kedalam liang vagina istriku yang sudah basah dan licin. Gesekan gesekan hangat bercampur dengan rasa cemburu dan amarahku membuat gairahku semakin memuncak. “Ough….yach….katakan apa kamu ingin merasakan penisnya berada didalam vaginamu sayank?”tanyaku dengan terus menghujamkan penisku kedalam vaginanya “iya pah penisnya besar pah… mama pengen merasakan tusukannya..”jawab istriku “Oughh bitch u make me jealous…U are so naughty bitch”umpatku kepadanya “Maaf pah..tapi penisnya benar- benar membuat Istriku horney… agghh”jawabnya sambil memekik tertahan menahan nikmatnya tusukan penisku “Denyutannya di mulutku masih terasa, Istriku pengen itu terjadi didalam vaginanya”ujarnya terus memanasiku. Semakin dia berkomentar yang membuatku cemburu semakin aku cepat dan keras menghujamkan penisku ke dasar vaginanya.Dan tak berapa lama sekitar 10 menit penisku bermain keluar dan masuk di dalam liang vagina istriku dan tanganku yang tak pernah berhenti meremas dan memilin payudara istriku yang menggantung bebas. Tiba=tiba aku merasakan puncak dari kenikmatan yang aku harapkan “Ohh sayank….Sayang aku keluar….aku keluar sayang… aghhh”erangku “Yaahh…Yahh..pah mama pengen merasakannya sekarang pah… oughhh…sshh” dan akhirnya kuhujamkan begitu dalam penisku di tusukan terakhir dan kumuntahkan seluruh air maniku didalam vagina Istriku. “Ahhh…ssshhh…panas pah….aahhh ugghh…”istrikupun mengejang menahan nikmat Kami berdua pun sampai pada puncak klimaks yang benar-benar dahsyat dan sudah lama kami impikan.Kami seakan tak perduli apakah di ruang ganti sebelah ada orang lain juga yang sedang mencoba pakaian ataukah tidak. Yang jelas apa yang terjadi malam itu di dalam ruang ganti di Ruang 1 benar-benar tak terlupakan dan begitu indah. Sekitar 5 menit setelah make love kamipun segera membenahi diri dan berkemas,akupun membantu istriku membersihkan tubuhnya yang basah dan lengket terkena keringat dan air mani dari ketiga lelaki tadi dengan tissue basah yang ada didalam tas istriku. Di saat kami keluar kami lega karena kondisi ruang ganti memang sedang sepi dan kondisi departement store itu memang sepi pengunjung, hanya satpam dan karyawan yang tampak sibuk merapikan barang-barang karena memang sudah akan tutup. Benar-benar malam yang indah dan tidak terlupakan bagi kami berdua.Dan kamipun akan mencoba hal-hal baru yang lainnya yang tentunya akan kami ceritakan dilain waktu.u
Januari 11, 2013

Tidak Tau

Sudah hampir setahun Zaki tinggal di tempat kost bu Lily. Bisa tinggal di tempat kost ini awalnya secara tidak sengaja ketemu bu Lily di pasar. Waktu itu bu Lily kecopetan, trus teriak dan kebetulan Zaki yang ikut menolong menangkap copet dan mengembalikan dompet bu Lily. Trus ngobrol sebentar, kebetulan Zaki lagi cari tempat kost yang baru dan bu Lily mengatakan dia punya tempat kost atau bisa di bilang rumah bedengan yang dikontrakkan, yah jadi deh tinggal di kost-an bu Lily. Bu Lily lumayan baik terhadap Zaki, kelewat baik malah, karena sampai saat ini Zaki sudah telat bayar kontrak rumah 3 bulan, dan bu Lily masih adem-adem aja. Mungkin masih teringat pertolongan waktu itu. Tapi justru Zaki yang gak enak, tapi mau gimana, lha emang duit lagi seret. akhirnya Zaki lebih banyak menghindar untuk ketemu langsung dengan bu Lily. Sampai satu hari…… waktu itu masih sore jam 4. Zaki masih tidur- tiduran dengan malasnya di kamarnya. Tempat kost itu berupa kamar tidur dan kamar mandi di dalam. Terdengar pintu kamarnya di ketok… tok..tok..tok.. lalu suara bu Lily yang manggil,”Zack…Zaki… ada di dalem gak?” Sontak Zaki bangun, wah bisa berabe kalo nanyain duit sewa kamar nie, pikir Zaki. Dengan cepat meraih handuk, pura-pura lagi mandi aja ah, ntar juga bu Lily pergi sendiri. Setelah masuk kamar mandi kembali terdengar suara bu Lily,” Zaki lagi tidur ya..?” dan dari kamar mandi Zaki menyahut sedikit teriak,” lagi mandi bu….” Sesaat tidak ada sahutan, tapi kemudian suara bu Lily jadi dekat,”ya udah mandi aja dulu Zack, ibu tunggu di sini ya…” eh ternyata masuk ke kamar, Zaki tadi gak mengunci pintu. “busyet dah, terpaksa bener-bener harus mandi nie,”pikir Zaki. Sekitar lima belas menit Zaki di kamar mandi, sengaja mandinya agak dilamain dengan maksud siapa tau bu Lily bosan trus gak jadi nunggu. Tapi rasanya percuma lama-lama toh bu Lily sepertinya masih menunggu. Akhirnya keluar juga Zaki dari kamar mandi, dengan hanya handuk yang melilit di pinggang, tidak pakai celana dalem lagi, maklum tadi gak sempet ambil karena terburu-buru. Bu Lily tersenyum manis melihat Zaki yang salah tingkah,”lama juga kamu mandi ya Zack…” bu Lily membuka pembicaraan. “pasti bersih banget mandinya ya…” gurau bu Lily sambil sejenak melirik dada bidang Zaki. “ah ibu bisa aja… biasa aja kok bu.., oia ada apa ya bu..?” jawab Zaki sekenanya saja sambil mengambil duduk di pinggiran tempat tidur. Bu Lily mendekat dan duduk di samping Zaki, “Cuma mau ngingetin aja, uang sewa kamarmu dah telat 3 bulan lho… trus mau ngobrol-ngobrol aja sama kamu, kan dah lama gak ngobrol, kamu sie pergi mlulu…”ucap bu Lily. Zaki jadi kikuk,”wahduh… kalo uang sewanya ntar aku bayar cicil boleh gak bu? Soalnya lagi seret nie…” jawab Zaki dengan sedikit memohon. Bu Lily terlihat sedikit berpikir…”mmmm… boleh deh, tapi jangan lama-lama ya… emang uangmu di pakai untuk apa sie?” terlihat bu Lily sedikit menyelidik. “hmmm… pasti buat cewe mu ya…”dia terlihat kurang senang. “ah nggak juga kok bu….. saya emang lagi ada keperluan,” jawab Zaki hati-hati melihat raut wajah bu Lily yang kurang senang. “huh…laki-laki sama aja, kalo lagi ada maunya, apa aja pasti di kasih pada perempuan yang lagi di dekatinya, hhhh… sama aja dengan suamiku….”keluh bu Lily dengan nada kesal. Waduh nampaknya bu Lily lagi marahan nie sama suaminya, jangan-jangan amarahnya ditumpahkan pula sama Zaki. Dengan cepat Zaki menjawab,”tapi saya janji kok bu, akan saya lunasi kok…” “hhhhh….”bu Lily menghela nafas,”udahlah Zack, gak apa-apa kok, gak di bayar juga kalo buat kamu ga masalah… ibu Cuma lagi kesel aja sama suamiku, dia cuma perhatiannya sama Marni terus… aku seperti gak dianggap lagi, mentang-mentang Marni jauh lebih muda ya.” sedikit penjelasan bahwa bu Lily ini istri pertama dari pak Kardi, sedangkan istri keduanya bu Marni. Dan sekarang sepertinya pak Kardi lebih sering tinggal di rumahnya yang satu lagi bersama bu Marni dan bu Lily tampaknya udah mulai kesepian nie “wah kalo masalah keluarga sie aku kurang paham bu…. “jawab Zaki kikuk “gak apa-apa Zack, ibu hanya mau curhat aja sama kamu… boleh kan Zack?” suara bu Lily sendu. Agak lama terdiam, terdengar tarikan nafas bu Lily terasa berat, dan sedikit sesunggukan, waduh lama-lama bisa nangis nie, gawat dong pikir Zaki. “udah bu jangan terlalu dipikirkan, nanti juga pak Kardi kembali lagi kok, kan ibu juga gak kalah cantiknya sama bu Marni,”Zaki bermaksud menghibur. “ah kamu Zack… emang ibu masih cantik menurutmu?” bu Lily menatap sendu ke arah Zaki, terlihat dua butir air mata mengalir di pipinya. Uhh…. ingin rasanya Zaki menghapus air mata itu, pak Kardi emang keterlaluan masa wanita cantik nan elok seperti ini dianggurin sie, coba Zaki bisa berbuat sesuatu… busyet… Zaki memaki dalam hati… “kenapa otak gwa jadi kotor gini.” Dengan sedikit gugup Zaki menjawab,”mmm…eee…iya kok bu, ibu masih cantik, kalo masih gadis mungkin aku yang duluan tergoda.” Uupsss …. Maksud hati ingin menghibur, tapi kenapa kata- kata yang menggoda yang keluar dari mulut… gerutu Zaki dalam hati. Zaki jadi panik, jangan-jangan bu Lily marah dengan ucapan Zaki. Tapi ternyata Zaki salah, karena bu Lily tersenyum, manis sekali dengan deretan gigi yang putih dan rapi,”ih Zaki bisa aja menghibur…. Iya juga sie, kalo masih gadis bisa aja tergoda, pantes aja suamiku gak ngelirik aku lagi, bis nya dah tua sie…” rona wajah bu Lily berubah sedih lagi,”kalo menurutmu Zack, apa ibu emang gak menarik lagi…?” sambil berdiri dan memperhatikan tubuhnya kemudian menatap Zaki minta penilaian. Terang aja Zaki makin kikuk,”wah aku mau ngomong apa ya bu…? Takutnya nanti di bilang lancang lho… tapi kalo mau jujur…. Ibu cantik banget, seperti masih 30an deh.” Bu Lily tampaknya senang dengan pujian itu,”hmmm.. kamu ada-ada aja saja… ibu udah 43 lho.. emang Zaki liat dari mananya bisa bilang begitu?” Zaki jadi cengar cengir,” ….itu penilaian laki-laki lho bu, saya malu bilangin nya.” Bu Lily kembali duduk mendekat, sekarang malah sangat dekat hampir merapat ke Zaki sambil berkata,” ah.. gak perlu malu…. Bilang aja…” Nafas Zaki terasa sesak, badan nya terasa panas dingin menghadapi tatapan bu Lily, matanya indah dengan bulu mata yang lentik, sesaat kemudian Zaki mengalihkan pandangan ke arah tubuh bu Lily mencari alasan penilaian tadi, uups baru deh Zaki memperhatikan bahwa bu Lily memakai baju terusan seperti daster tapi dengan lengan yang berupa tali dan diikat simpul di bahunya. Hmmm .. kulit itu mulus kuning langsat dengan tali baju dan tali bra yang saling bertumpuk di bahu, pandangan Zaki beralih ke bagian depan uupss… terlihat belahan dada yang hmmm… sepertinya buah dada itu lumayan besar. Sentuhan lembut tangan bu Lily di paha Zaki yang masih dibungkus handuk cepat menyadarkan Zaki. Dengan penuh selidik bu Lily bertanya,”lho… kok jadi bengong sie..? apa dong alasannya tadi bilang ibu masih 30an…” Zaki sedikit tergagap karena merasa ketahuan terlalu lama memandangi tubuh bu Lily,”mmm… eeemm.. ibu benar-benar masih cantik, kulitnya masih kencang… masih sangat menggoda…” Tidak ada jawaban dari mulut bu Lily, hanya pandangan mata yang kini saling beradu, saling tatap untuk beberapa saat… dan seperti ada magnet yang kuat, wajah bu Lily makin mendekat, dengan bibir yang semakin merekah. Zaki pun seakan terbawa suasana, dan tanpa komando lagi, Zaki menyambut bibir merah bu Lily, desahan nafas mulai terasa berat hhhh…hhhh…ciuman terus bertambah dahsyat, bu Lily menjulurkan lidahnya masuk menerobos ke mulut Zaki, dan dibalas dengan lilitan lidah Zaki sehingga lidah tersebut berpilin- pilin dan kemudian deru nafas semakin berat terasa. Dengan naluri yang alami, tangan Zaki merambat naik ke bahu bu Lily, dengan sekali tarik, terlepas tali pengikat baju di bahu tersebut dan dengan lembut Zaki meraba bahu bu Lily sampai ke lehernya…. Kemudian turun ke arah dada, dengan remasan lembut Zaki meremas payudara yang masih terbungkus bra itu. “hhhhh… hhhh” nafas bu Lily mulai terasa menggebu, nampaknya gairah birahinya mulai memuncak. Jemari lentik bu Lily tak ketinggalan meraba dan mengelus lembut dada Zaki… melingkari pinggang Zaki, mencari lipatan handuk, hendak membukanya… Uupps…. Zaki tersentak dan sadar….,”ups…hhh… maaf bu… maaf bu… saya terbawa suasana….” Zaki tertunduk tak berani menatap bu Lily sambil merapikan kembali handuknya, baru kemudian dengan sedikit takut melihat ke arah bu Lily. Terlihat bu Lily pun agak tersentak, tapi tidak berusaha merapikan pakaiannya, sehingga tubuh bagian atas yang hanya tertutup bra itu dibiarkan terbuka. Pemandangan yang menakjubkan. “napa Zack… kita sudah memulainya… dan kamu sudah membangkitkan kembali gairah ibu yang lama terpendam… kamu harus menyelesaikannya Zack…” tatapan bu Lily terlihat semakin sendu… “mmm… ibu gak marah..? gimana nanti kalo ada yang lihat bu… bisa gawat dong… pak Kardi juga bisa marah besar bu…” jawab Zaki. Tanpa menjawab bu Lily bangkit berdiri, namun karena tidak merapikan pakaiannya, otomatis baju terusan yang dipakai jadi melorot jatuh ke lantai. Zaki terpana melihat tubuh indah itu, sedikit berlemak di perut dan bokongnya namun itu malah menambah seksi lekuk tubuh bu Lily. Kemudian dengan tenang bu Lily melangkah ke arah pintu kamar dan menguncinya. Saat berjalan membelakangi Zaki itu nampak gerakan bokong bu Lily naik turun, dan perasaan Zaki semakin tegang dengan nafsu yang semakin tak tertahankan, demikian juga saat bu Lily berbalik dan melangkah kembali menuju tempat tidur, Zaki tidak melepaskan sedikit pun gerakan bu Lily. Sampai bu Lily berdiri dekat di depan Zaki dan berkata,”kamarnya udah di kunci Zack, dan gak ada yang akan mengganggu….” Zaki tidak langsung menjawab, menghidupkan tape dengan suara yang agak besar, setidaknya untuk menyamarkan suara yang ada di ruangan. Bu Lily kembali duduk di pinggiran tempat tidur, dan membuka bra yang digunakannya. Zaki mendekat dan duduk di samping bu Lily… hmmm… nampak payudara itu masih montok dan kenyal, ingin Zaki langsung melahap dengan mulut dan menjilatnya. Bu Lily yang memulai gerakan dengan melingkarkan lengannya ke leher Zaki, menarik wajah dan langsung melumat bibir Zaki dengan nafsu yang membara. Zaki membalas dengan tidak kalah sengit, sambil meladeni serangan bibir dan lidah bu Lily, tangan Zaki meremas payudara montok milik bu Lily. Desahan nafas menderu di seputar ruangan, diselingi alunan musik menambah gairah. Setelah beberapa saat, bu Lily mendorong lembut badan Zaki, menyudahi pertempuran mulut dan lidah, dengan nafas yang memburu. Zaki mendorong lembut tubuh bu Lily, berbaring terlentang dengan kaki tetap menjuntai di pinggiran tempat tidur. Dada yang penuh dengan gunung kembar itu seakan menantang dengan puting yang telah tegang. Tanpa menunggu lagi Zaki melaksanakan tugasnya menjelajahi gunung kembar itu mulai dari lembah antara, melingkari dan menuju puncak puting. Dengan gemas Zaki menyedot dan memainkan puting susu itu sambil tangan meremas payudara kembarannya ………………… “HHHH…. AHHH….MMMH….”suara bu Lily mulai kencang terdengar, desahan- desahan nikmat yang semakin menggairahkan. Zaki melanjutkan penjelajahan dengan menyusuri lembah payudara menuju perut dan sebentar memainkan lidah pada udel bu Lily yang menggelinjang kegelian. Zaki menghentikan penjelajahan lidah, kemudian dengan cekatan menarik celana dalam bu Lily, melepaskan dan membuang ke lantai. Dengan spontan bu Lily mengangkat kaki ke atas tempat tidur dan memuka lebar pahanya, terlihat gundukan vagina dengan rambut-rambut yang tertata rapi. Zaki mulai kembali aksi dengan menjilati menyusuri paha bu Lily yang halus mulus, terus mendekat ke selangkangan menemui bibir vagina yang mulai mengeluarkan cairan senggama. Tanpa menunggu lama, Zaki menyapu cairan senggama itu dengan lidahnya dan meneruskan penjelajahan lidah sepanjang bibir vagina bu Lily dan sesekali menggetarkan lidah pada klitorisnya yang membuat bu Lily mengerang kenikmatan,”AHHHH…. MMMMH… HHH… Zack….UHH…”desahan birahi yang memuncak dari bu Lily membuat Zaki semakin bersemangat dan sesekali lidah di julurkan mencoba masuk ke liang senggama yang menanti pemenuhan itu. Setelah beberapa menit Zaki mengeksplorasi liang kewanitaan itu, nampaknya bu Lily tidak sabar lagi menuntut pemenuhan hasrat birahinya,”Zack…. Ayo sayang… masukkin Zack… hhhh…mmmmh.” Suara bu Lily ditingkahi desahan- desahan yang semakin kencang. Dengan tenang Zaki menyudahi penjelajahan lidah dan bersiap bertempur yang sesungguhnya. Dengan sekali tarik lepaslah handuk yang melilit di pinggang dan bebas mengacung penis dengan bagian kepala yang merah mengkilap. Bu Lily semakin membuka lebar pahanya, besiap menanti pemenuhan terhadap liang wanitanya. Zaki naik ke tempat tidur dan langsung mengarahkan batang penis ke arah vagina bu Lily yang dengan sigap lansung meraih dan meremas batang kemaluan Zaki dan membantu mengarahkannya tepat ke liang vaginanya. Dengan sekali dorongan penis Zaki amblas sampai setengahnya. Zaki menahan gerakan sebentar menikmati prosesi masuknya penis yang disambut desahan bu Lily,” AHHH….TERUSKAN ZACK….AHHH.” kemudian dengan meresapi masuknya penis sampai sedalam- dalamnya. Setelah dorongan pertama dan batang zakar yang masuk seluruhnya barulah Zaki memompa menaik turunkan pantat dengan irama beraturan seakan mengikuti irama musik yang terasa semakin menggebu dan hot. Zaki bertumpu pada kedua siku lengan sedangkan bu Lily mencengkam punggung Zaki, meresapi dorongan dan tarikan penis yang bergerak nikmat di liang senggamanya. Suara desahan bercampur aduk dengan alunan musik dan peluh mulai bercucuran di sekujur tubuh,”AH..AH..AH..MMH… MHH…HHHH.” tak hentinya desahan meluncur dari bibir Zaki dan bu Lily. Sesaat Zaki menghentikan gerakan untuk mencoba mengambil nafas segar, bu Lily memeluk Zaki dan menggulingkan badan tanpa melepas penis yang tetap berada di liang vaginanya. Dengan posisi di atas dan setengah berjongkok, bu Lily memompa dan menaikturunkan pantatnya dengan badan bertumpu pada lengan. Sesekali bu Lily memutar pantatnya dan kemudian memasukkan batang zakar Zaki lebih dalam. Zaki tak diam saja, tangan meremas kedua payudara yang menggantung bebas dan menarik-narik puting susu bu Lily. Suasana makin membara dengan peluh yang bercucuran, sampai saat bu Lily seperti tak sanggup melanjutkan pompaan karena birahi yang hendak mencapai puncak pemenuhan. Dengan sigap Zaki membalikkan posisi, bu Lily kembali berada di bawah, dengan mempercepat tempo dorongan Zaki meneruskan pertempuran. “Zack…AHH..AH..AH..UH…TERUS ZACK…. AHHH…AHH IBU SAMPAI… ZACK….AHHHHHHHHH… MMMMMHHH.” Setelah teriakan tertahan bu Lily mengatup bibirnya menikmati orgasme yang didapat, tubuhnya sedikit bergetar. Zaki merasa vagina yang mengalami orgasme itu berkedut-kedut seperti menyedot zakarnya.Zaki menikmatinya dengan memutar – mutar pantatnya dan memasukkan lebih dalam lagi batang zakarnya, dan terasa ada dorongan kuat menyelimuti batang zakarnya, semakin besar dan sesaat Zaki kembali mendorong batangnya dengan cepat dan saat terakhir menarik keluar batanga zakarnya dan melepaskan air maninya di atas perut bu Lily…. Yang dengan cepat meraih penis Zaki dan mengocoknya sampai air mani itu berhenti muncrat, dengan lembut bu Lily mengusap penis yang mulai turun ketegangannya. Zaki membaringkan tubuhnya disamping bu Lily. Terdiam untuk beberapa saat. Bu Lily bangkit duduk meraih kain di pinggiran tempat tidur dan menyeka sisa air mani di perutnya. Kemudian dengan manja membaringkan tubuhnya diatas Zaki. “makasih ya sayang… ini rahasia kita berdua… I love u Zack,” bisik mesra bu Lily di telinga Zaki. “mmm…baik bu…”belum sempat Zaki menyelesaikan ucapannya, jari telunjuk bu Lily menempel di bibirnya, “kalo lagi berdua gini jangan pangil ibu dong…”ucap bu Lily manja. “iya sayang….” Balas Zaki, senyum manis merekah di bibir seksi bu Lily. Setelah itu dengan cepat Zaki dan bu Lily merapikan pakaian, dan sebelum meninggalkan Zaki, bu Lily berbisik mesra,”sayang… tar malem suamiku gak ada di rumah….. aku tunggu di kamar ya… berapa ronde pun dilakoni buat Zaki sayang.” Sambil berpelukan mesra, Zaki menyanggupi ajakan bu Lily.
Januari 11, 2013

Cerita Lucu

CERITA LUCU UPDATE 2013 Bejo : mak..... emak sakit ya??? Emak : iya jo... Bejo : hmm...kita ke dokter yuk... Emak : mau bayar pake apa'an....kan duit kita udah tipis jo.. Uhukk...uhukk Bejo : kita jual si tole(kambing) aja mak.. Emak : tapi kan tuh kambing kesayangan elu.... Bejo : kan bejo lbh sayang emak... Emak : terserah elu aja dah... Bejo : ya udah..bejo jual ke pasar ya mak... Emak : iye...inget ya jo...tuh kmbing bandot..lu jual jutaan... Jangan mau kalo ditawar murah..sayang.... Bejo : iya mak..bejo juga tau...kn bejo dah capek2 ngerawat... Kalo gitu bejo pamit ya mak... #berangkat jual kambing Tak lama kemudian bejo : mak...kambing kita laku..jutaan... Emak : alhamdulillah.... Bejo : pertamanya dia cuma nawar 500rb mak.. Ihh enak aja...kambingnya ditawar murah bnget...kagak bejo kasih... Emak : bagus tuh jo..emang pembeli jman sekarang maunya murah mulu'...terus... Lu jawab apa wktu dia nawar gitu... Bejo : bejo bilang...pesan emak kambingnya mesti dihargai jutaan pak... Gitu mak... Alhamdulillah....setelah mikir lama... Akhirnya dia mau juga....harga jutaan.. Bejo : Memang berapa jo dia beli tuh kambing???berapa juta??? Bejo : setengah juta mak... Hebat kan...sesuai pesan emak..jutaan...gimana???puas mak??? Emak : #*@?&@#*-+??? # semaput dadakan =========================== Alkisah ada 3 pemuda sedang mempamerkan hp mreka Junot :Gw kemaren bingung milih hp di mall ya udah gw beli I- Phone 5 ajah.. Xaor : Gw kemaren disuruh milih hp ama orang tua,ya udah gw milih BB aja deh*belum puas* Agil : Gw kemaren mau beli hp tapi bingung banget loh, Junot& xaor : knpa bngung? Agil : soalnya semua hp itu ga pake kartu perdana semua.. Junot&xaor : penasaran kok gk pke kartu sih? Agil : iya soalnya layarnya kecil sama cuma muncul angka digit dan +-x : doank! Junot&xaor : ITU KALKULATOR BEO!!! lempar ke kuburan =================================== Istri : "Pih, Mamih barusan lihat harga pakaian murah2 banget !!! bener2 sangat murah pih !!Coba deh pih... Jas/Blazer cuman Rp.9.000, Kebaya Rp. 8.000, Kimono Rp. 7.000, Daster Rp.5000, Kemeja Rp.7500, Dan Safari Setelan Lkp hanya Rp.14.000, coba bayangin dech pih, murah kan,.?? Dan masih banyak yang lainnya juga pih !!murah banget !!!" Suami : "Dimana itu, Mih,.???" Istri : "Toko baru di depan gang kita tuh Pih..!" ================================== Suatu pagi lewatlah seorang penjual daging."Dageeeng! Dageeeeennngg! !!" teriaknya. Seorang ibu rumah tangga yang sedang sakit gigi sewot banget mendengarteriak an si tukang daging. Ibu : "Hei tukang daging! Lu kagak punya otak ya....!!!??? "Tukang daging : "Wah kebetulan gak punya, Bu. Hari ini daging semua..." ============================= GARA GARA SINYAL Cowok: aduh Bebz, nanti aja telponnya, disini sinyal aku PUTUS PUTUS ,,, ! Cewek : APPAAA!!! ? tega kamu ya,,, aku nelpon kamu dari paris ke indonesia kamu malah minta putus !!! ! SALAH AKU APA COBA !! Cowok: tuh kan, kamu salah dengar,,, DISINI SINYALNYA JELEK!!! Cewek: hikz-hikz-hikz... tega kamu, kamu putusin aku karena, kamu bilang salah aku karena aku jelek ??? Cowok: Disini Aku nggak dapat sinyal ! soalnya Operator aku Ax*s lagi gangguan, aku sayang kamu bebz ! Cewek: apaa!! kamu bilang? kamu dpat gebetan baru, yang namanya ANIS ? dan kamu lebih sayang dia? tega kamu ! tega! Cowok: ya alloh, Mati gue, Bukan sayang, Aku minta kamu telpon aku sebentar lagi, Aku naik ke menara dulu, ya,? Cewek: apa? oke, aku akan naik menara eifel, dan aku akan lompat, dan kamu nggak akan ngeliat aku untuk selamanya ! dasar BUAYA! HABIS MANIS SEMPAK DIBUANG !!! Cowok: *#¥§%$€£ (NGUNYAH hp) ======================================= Presiden bertanya pada ibu tua penjual kue, Bpk : "Sudah berapa lama jualan kue?" Ibu : "Sudah hampir 30 tahun. Bpk : "Terus anak ibu mana, kenapa tidak ada yang bantu?" ... Ibu : "Anak saya ada 4, yang ke-1 di KPK, ke-2 di POLDA, ke-3 di Kejaksaan dan yang ke-4 di DPR, jadi mereka sibuk sekali pak..." Presiden kemudian menggeleng-gele -ngkan kepala karena kagum... Lalu dengan percaya diri Bapak Presiden berbicara kesemua hadirin yang menyertai beliau, "Meskipun hanya jualan kue, ibu ini bisa menjadikan anaknya sukses dan jujur tidak korupsi...karen -a kalau mereka korupsi, pasti kehidupan Ibu ini sudah sejahtera dan tinggal dirumah mewah..." Lalu sambil mengarahkan mike yang sedang di pegangnya ,Bapak Presiden kembali berbicara kepada wanita penjual kue tersebut ... Bpk : "Apa jabatan anak di POLDA, KPK,KEJAKSAAN dan DPR?" Lalu dengan polosnya sang wanita penjual kue tersebut itu berkata :"Sama... mereka berjualan kue juga disana ..." Bpk : @#$%$^@% #Kejang-kejang
Januari 11, 2013

Kumpulan Bh XL

Sekedar mengisi kekosongan aja ya gan aku mau bagi-bagi proxy untuk bh xl Di catat/kopi langsung sob 69.195.138.144 27.50.70.134 ~37.157.196.19 ~109.169.41.8 ~188.227.187.251 ~87.106.61.84 173.242.124.71 64.31.18.104 ~184.154.13.181 ~69.195.138.145 PENGATURAN Hp: -Apn: internet -Proxy: pilih 1 diatas (saya pakai yang pertama) -Port: 80 -Homepage: http://123.xl.co.id/ Cara penggunaan: 1.Buka browser hp pertama masuk homepage atau 123.xl.co.id 2.kemudian masukan alamat tujuan dikotak yang tersedia 3.klik GO NB: Trik ini berjalan juga di kartu xl masa tenggang dan bisa download. demi keamanan tes pulsa minim Proxy proxy diatas juga bisa di gunakan untuk kartu lain silakan di kreasikan sendiri sesuai kartu dan bugs gratisan yang kalian ketahui. Sudah ya! saya pamit dulu jngn lupa salam gretongan!
Januari 11, 2013

ALL operator

silahkan dipilih dan disimak. TRIK GRATIS INTERNET INDOSAT BROWSER HP / BH APN : indosat Proxy : 141.000.009.000 Port : 80 masuk dulu ke http://dl.fb.me _bisa download TRIK GRATIS INTERNET AXIS BROWSER HP / BH Apn : axismms Proxy : 010.008.003.008 Port : 8080 masuk dulu ke http://0.fb.com _bisa download TRIK GRATIS INTERNET XL BROWSER HP / BH Apn: rafancyber Homepage : xlklik.com Proxy : 076.073.016.122 Port : 80 masuk dulu ke http://xlklik.com _bisa download TRIK GRATIS INTERNET THREE (3) BROWSER HP / BH Apn : 3gprs Proxy : 195.189.142.132 / 141.000.011.112 Port : 80 home : http://m.selaluada.co _bisa download

Selasa, 08 Januari 2013

Januari 08, 2013

BH xl

Assalamualaikum Apa kabar sobat semua...? Langsung saja dalam kesempatan kali ini mau share tentang Internet gratisan buat daerah Tasikmalaya. "TRIK GRATIS BH XL.. " APN: internet PROXY : 60.90.76.90 76.73.16.122 69.64.49.253 69.64.40.54 69.64.40.133 217.079.179.067 188.120.236.147 PORT: 80 Masukan Url :http://xlgo.co.id lalu masukan url yang di inginkan. Telah tes di HP china punya temanku,dalam uji coba dengan pulsa Rp.175,

Senin, 07 Januari 2013

Januari 07, 2013

Cara Menaikan page rank pada blog Anda

bagaimana cara menaikkan page rank? ini adalah kata-kata yang selalu memenuhi pikiran saya hingga jadi malas makan dan tidur Menurut saya semakin tinggi page ranknya, semakin berkualitas pula sebuah web / blog. Bagi sayapage rank adalah segala-galanya. Page rank adalah soal hidup mati. Page rank adalah harga diri. Hehe,,, Tapi apakah benar demikian? Dalam artikel kali ini saya akan mengupas sedikit soalpage rank,untuk para mastah mohon koreksinya!!!! 1. Apa yang dimaksud page rank itu? Masih ada yang belum tahu apa itu page rank? Hehehe. Baiklah, jika Anda belum tahu, page rank adalah sistem peringkat halaman blog atau situs yang dibuat oleh Google untuk menunjukkan tingkat kepercayaan dan kualitas sebuah web / blog di dunia internet. Nilai page rank dimulai dari 1 hingga 10. Semakin tinggipage rank, semakin tinggi pula kualitas halaman di mata Google. Jika Anda ingin mengecek nilai page rank blog Anda, silahkan cek disini. 2. Bagaimana cara menghitung page rank? saya juga tidak tahu. Mungkin hanyaGoogle dan Tuhan yang tahu. Pasalnya, sistem algoritma untuk menghitung page rank memang hanya Google dan Tuhan yang tahu. Nyaris setiap saat algoritma itu bisa saja berubah. Hanya saja, secara umum, page rank dihitung berdasarkan nilai kualitas backlink yang masuk ke blog Anda (inbound link). 3. Kapan page rank di-update? Tidak ada jadwal pasti. Tetapi kabar terbaru yang cukup bisa dipercaya mengatakan bahwa Google saat ini lebih sering melakukan update page rank. Dahulu Google melakukan update setiap 3 bulan sekali. Lalu 2 bulan sekali. Lalu 1 bulan sekali.Sekarang, update page rank mungkin bisa dilakukan seminggu sekali. 4. Apakah page rank bisa turun? ya pasti bisa, Page rank bisa naik, bisa juga turun. Penurunan page rank paling besar ditengarai disebabkan oleh kualitas backlink yang buruk. Backlink dari farm link atau backlink titipan, program paid review adalah contoh backlink buruk yang sering menyebabkan turunnya page rank. 5. Bagaimana cara meningkatkan page rank? Kuncinya adalah menunjukkan kepada Google bahwa web / blog Anda berkualitas, bisa dipercaya dan layak di-link secara alami / natural danone-way backlink oleh blog lain. Caranya? Anda bisa meningkatkan kualitas konten blog Anda, Atau Anda bisa melakukan strategi link-building dengan membuat blog dummy sebanyak mungkin. 6. Pentingkah page rank? Sama sekali tidak penting jika Anda ngeblog cuman sekedar iseng dan tidak bertujuan menghasilkan uang. Page rank juga tidak penting jika Anda menghasilkan uang dari blog dengan strategi pay per click. Untuk strategi ini, yang terpenting adalah jumlah visitors blog Anda. Page rank 1 pun tidak masalah. Buat apa bangga dengan page rank tinggi jika blog Anda berada di halaman ke-1000 di SERP dan traffic nihil? Page rank baru penting jika Anda menghasilkan uang dengan blog Anda melalui strategi jual beli domain, program paid review dan jual beli link. Semakin tinggi page rank blog Anda, maka semakin tinggi harga yang bisa Anda tawarkan. Semuanya tergantung dan kembali kepada kebutuhan Anda. menurut hemat saya, apapun yang terjadi, jangan terlalu risau dengan perubahan page rank blog Anda. Bagi saya pribadi, page rank naik atau turun itu biasa. Page rank memang penting tapi Ada banyak hal lain yang layak Anda kejar dengan blog Anda. Kalau ngeblog sekedar untuk mengejar-ngejar PR,capek banget sob hehe.. Jangan karena ingin popularitas apapun dilakukan untuk mengejar page rank. Sepanjang Anda menikmati aktivitas blogging yang Anda lakukan dan benar-benar ingin berbagi, walaupun sedikit tapi memberikan manfaat untuk pembaca blog Anda, INSYAALLAH page rank tinggi akan datang dengan sendirinya. Jika pembaca blog Anda merasa mendapatkan manfaat setelah membaca blog Anda, dengan sukarela dan ikhlas lahir batin, mereka akan memberikan backlink yang akan meningkatkanpage rank blog Anda. Bagaimana menurut sobat, Pentingkah page rank bagi sobat?

Sabtu, 05 Januari 2013

Januari 05, 2013

CARA CEPAT Agar Blog Anda Banyak penggunjung

Pertanyaan bagaimana caranya agar blog saya dapat dilihat banyak orang..? Internet | Pengetahuan Umum Komputer 07/11/10 Diposkan oleh Dedek Jawaban 1 dari 49 gampang gampang susah blog agar di lihat orang. yang jelas siapkan waktu untuk promosi blog anda misal anda lewat jejaring sosial. dan jangan lupa anda hendaknya bertukar link blog. itu sedikit saran yang bisa saya bagi. Selebihnya anda kembangkan sendiri. 08/11/10 Diposkan oleh dhe_mild 2 dari 49 Ada beberapa tips dari saya agar Blog anda dapat dilihat banyak orang antara lain : 1.Blog anda update terhadap berita yang sedang banyak diperbincangkan pada saat ini. 2.Buatlah tampilan yang semenarik mungkin 3.Rajin-rajinlah bersilaturrahim antar blogger (blog walking) 4.Membahas atau update terhadap berita yang berbau porno Semoga anda berhasil.. 09/11/10 Diposkan oleh edi 3 dari 49 jika anda punya akun facebook silahkan mampir kesini http:// bian-net.blogspot.com/ disitu ada beberapa tutorial mempublikasikan bog anda. semoga bisa membantu 09/11/10 Diposkan oleh Belum Ada Nama 4 dari 49 blogsearch.google.co.id/ping google.co.id/addurl/ google.co.id/webmasters/ 09/11/10 Diposkan oleh Tanpa Nama 5 dari 49 Ada 27 cara agar blog selalu ramai dikunjungi, antara lain : 1. Isi blog anda dengan artikel yang banyak, Orang lebih tertarik untuk mengunjungi blog yang kaya isi bukan hanya blog yang mempunyai artikel/contain sejenis saja misal hanya membahas seputar bisnis online, tutorial blog dsb. Sehingga sebagai pemilik blog, kita harus selalu membuat artikel yang beraneka ragam topik/tema dan tentu saja artikel tersebut harus benar-benar berkualitas. Hal ini akan membuat pengunjung semakin dan selalu ketagihan untuk mengunjungi blog kita. 2. Lakukan pengaturan layout / design blog semenarik mungkin, Pilih template yang menurut anda menarik dan lakukan penataan layout serapi mungkin. Dan hindari layout blog yang berantakan dan kurang sedap untuk dipandang. Karena menurut pengalaman yang lalu, ada seorang pengunjung blog saya yang selalu rutin berkunjung dikarenakan dia tertarik untuk melihat penataan halaman depan blogku, padahal artikel yang kuposting menurut saya kurang begitu menarik. 3. Gunakan nama blog yang mudah diingat. Nama blog yang mudah diingat akan membuat blog kita lebih sering dikunjungi. 4. Cobalah untuk menulis artikel mengenai situs web lain, karena menurut pengalaman, banyak pemilik web yang suka mengumpulkan artikel-artikel yang bagus untuk di upload di situs mereka. Mungkin ini merupakan satu kesempatan yang sering disia-siakan oleh para blogger pemula seperti saya. Karena dengan menyumbang sebuah tulisan untuk situs lain akan membuat blog kita menjadi lebih terkenal di dunia maya. Percaya atau tidak, silahkan anda buktikan sendiri. Ada beberapa situs yang biasa mengumpulkan artikel antara lain EzineArticles.com, IdeaMarketers.com, dan GoArticles.com. 5. Bagi blog baru lakukan keterangan pers (Press release), Cara ini terbukti cukup ampuh untuk mempromosikan blog baru ke seluruh dunia. Ada beberapa situs yang dapat digunakan sebagai wadah promosi bagi blog baru kita antara lain : www.prweb.com,www.prfree.com, dan www.sbwire.com. 6. Aktif bergabung di forum- forum, cara ini terbukti lumayan ampuh untuk mendatangkan pengunjung ke blog anda. Anda bisa bergabung di mylot. 7. Selalu berikan identitas/ tagging pada setiap image/ gambar yang anda upload pada setiap postingan. Berikan keyword gambar pada tag “alt”&”title” 8. Membuat blog sebagai tempat berdiskusi, yang harus dilakukan adalah segera berikan tanggapan pada setiap komentar baru. Karena banyak pengunjung yang tertarik dengan blogger yang dinamis (cepat merespon setiap komentar baru) 9. Buatlah postingan ke blog lain, Setiap membuat link posting ke blog lain, akan secara otomatis membuat trackback atau lebih dikenal dengan sebutan pingback. Dan apabila blog mereka trackback diaktifkan, maka anda akan memperoleh linkback. 10. Pasang plugin Google Analityc, karena dengan terpasangnya google analityc maka anda dapat secara kontinyu mengontrol statistic keyword yang digunakan para pengunjung dalam pencarian blog anda di search engine. Tentunya ini akan mempermudah kita dalam menyisipi keyword yang efektif pada setiap artikel. 11. Sering memberikan komentar diblog lain, Mungkin cara ini cara termudah agar blog kita diketahui oleh pengunjung lain. Karena hampir 100 persen setiap akan memberikan suatu komentar, anda diwajibkan untuk menulis nama dan halaman situs anda. Cara ini juga cukup efektif juga dalam meningkatkan page rank, karena apabila kita berkomentar diblog dofollow, maka secara otomatis kita juga mendapatkan backlink. 12. Lakukan jalinan persahabatan dengan blogger lainnya dengan cara bertukar link, cara ini juga cukup ampuh untuk menaikkan jumlah traffic ke blog kita. 13. Buatlah judul artikel yang menarik dan menimbulkan rasa penasaran pengunjung untuk ingin membaca isi artikel ini. 14. Selalu lakukan submit artikel baru ke situs sosial bookmark, cara ini cukup efektif untuk mendatangkan ribuan pengunjung. Lakukan submit artikel ke situs sosial boomark seperti lintasberita.com, sinergibisnis.com, infogaul.com, digg.com, twitter.com, facebook.com dsb. 15. Buatlah linkbond sebanyak mungkin pada setiap artikel, sehingga terbentuk suatu jalinan artikel. Apabila ada salah satu artikel yang menarik untuk dikunjungi dan pada artikel tersebut terdapat link pada artikel lainnya, maka mayoritas pengunjung akan mengunjungi artikel lainnya. Dan tentu saja hal ini akan membuat nilai page view blog ikut meningkat. 16. Gunakan Feedburner untuk orang subscribe to blog anda. Ketika seseorang subscribe blog anda via RSS atau mendapatkan update blog anda via email, mereka akan melihat postingan anda ketika ada yang baru. Hal ini akan menjadi vital untuk menjaga para pembaca tetap berhubungan dengan blog anda & menarik mereka kembali. 17. Tulislah sebuah post pilar. Pilar post tidak hanya merupakan list post. Pilar post merupaka inti dari blog anda. Potingan ini biasanya panjang, authoritative, & instructional. Pilar post membutuhkan waktu yang lama untuk menulisnya. Anda harus melink ke pilar post sebanyak mungkin dalam blog anda & pastikan pilar post mendapatkan perhatian terbanyak. Pilar post akan mendapatkan banyak link & mendatangkan banyak traffic. 18. Buatlah blog sebagai sarana untuk menghibur pengunjung, mayoritas pengunjung menginginkan mendapatkan sesuatu yang membuat mereka kembali ceria dan fresh. Buatlah artikel yang berisi joke-joke yang jauh dari pornografi. 19. Pasang poll pada blog anda, pengunjung ingin selalu melihat hasil polling yang ada diblog anda. 20. Lakukan Optimasi SEO, ingin mengetahui cara melakukan optimasi SEO silahkan klik disini 21. Order review melalui ReviewMe. Jika anda order review pada blog lain dengan ReviewMe atau PayPerPost orang banyak akan membaca tentang blog anda. Review adalah cara terbaik anda mengiklankan blog anda untuk mendapatkan pembaca yang setia 22. Jika anda memiliki dana yang berlebih, lakukan pembelian iklan di Google Adwords. 23. Berilah gambar/image pada setiap artikel, sebagian besar pengunjung tertarik kepada gambar terlebih dahulu dibandingkan dengan judul maupun isi artikel. Sehingga berilah gambar yang cukup menarik, agar para pengunjung tertarik mengunjungi blog anda. 24. Buat sebuah review terhadap sebuah product, Jika anda membuat sebuah review yang baik terhadap suatu product, hal itu akan menjadi perhatian dari orang orang yang tertarik terhadap product tersebut. Buatlah review terhadap sebuah product yang lagi digandrungi saat ini. 25. Saling berbagi. Jadikan blog anda sebagai sarana saling berbagi berbagai macam ilmu, pengalaman mengenai segala sesuatu yang anda miliki. 26. Selalu jadi diri sendiri. Mayoritas pengunjung menyukai blog yang benar-benar uniqe, lain dari yang lain. Karena biasanya blog tersebut akan dijadikan sebagai sumber inspirasi bagi pengunjung lainnya. 27. Jangan pernah menyerah untuk selalu mengembangkan blog anda. Mulai dari jumlah artikel maupun dari kualitas artikel blog itu sendiri. Demikian 27 cara agar blog selalu ramai dikunjungi, semoga tulisan yang sederhana ini bisa membantu dalam meningkatkan jumlah pengunjung blog. Apabila anda mempunyai cara lain, silahkan mengisi di kotak komentar. Saran dan kritik akan saya terima dengan lapang dada demi kemajuan blogger Indonesia dalam meningkatkan nama baik bangsa Indonesia. Semoga bermanfaat.u

Jumat, 04 Januari 2013

Januari 04, 2013

CHEAT KODE GTA PS2

Kode GTA San Andreas Playstation 2 Kode GTA San Andreas Playstation 2 - Pada postingan yang lalu sudah pernah dipublikasikan tentang cheat GTA San Andreas PC. Untuk postingan kali ini blog Berita Terhangat akan kembali berbagi cheat GTA untuk Playstation 2 yang diberi judul pada tulisan ini adalah kode GTA Aan Andreas Playstation 2. Adapun kode GTA San Andreas Playstation 2 yang akan dipublikasikan ini merupakan kode gta san andreas playstation 2 versi indonesia atau dalam Bahasa Indonesia. Tentu melalui postingan ini pula, teman-teman akan mendapatkan kode gta san andreas playstation 2 lengkap. Untuk mendapatkan Kode GTA San Andreas Playstation 2 secara lengkap, maka teman- teman bisa melihatnya seperti yang akan dipublikasikan dibawah ini: Kode GTA San Andreas Playstation 2 Kode GTA San Andreas PS2 [Uang, Darah, Tameng] R1, R2, L1, X, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, kanan, atas Kode GTA San Andreas PS2 [Lompat Tinggi] atas, atas, segitiga, segitiga, atas, atas, kiri, kanan, kotak, R2, R2 Kode GTA San Andreas PS2 [Bernafas Dalam Air] bawah, kiri, L1, bawah, bawah, R2, bawah, L2, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Pukulan Maut] atas, kiri, X, segitiga, R1, bulat, bulat, bulat, L2 Kode GTA San Andreas PS2 [Senjata 1] R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, kanan, atas Kode GTA San Andreas PS2 [Senjata 2 ] R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri, bawah, bawah, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Senjata 3] R1, R2, L1, R2, kiri, bawah, kanan, atas, kiri , bawah, bawah, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Dua Senjata] bawah, kotak, X, kiri, R1, R2, kiri, bawah, bawah, L1, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Peluru Tak Terbatas] L1, R1, kotak, R1, kiri, R2, R1, kiri, kotak, bawah, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Rekrut] bawah, kotak, atas, R2, R2, atas, kanan, kanan, atas Kode GTA San Andreas PS2 [Bunuh Diri] kanan, L2, bawah, R1, kiri, kiri, R1, L1, L2, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Manusia 1/2 dewa] bawah, X, kanan, kiri, kanan, R1, kanan, bawah, atas, segitiga Kode GTA San Andreas PS2 [Kurus] segitiga, atas ,atas, kiri, kanan, kotak, bulat, kanan Kode GTA San Andreas PS2 [Gendut] segitiga, atas ,atas, kiri, kanan, kotak, bulat, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Kekar] segitiga, atas, atas, kiri, kanan, kotak, bulat, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Dikelilingi Pelacur] kotak, kanan, kotak, kotak, L2, X, segitiga, X, segitiga Kode GTA San Andreas PS2 [Suasana Pantai] atas, atas, bawah, bawah, kotak, bulat, L1, R1, segitiga, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Badut] segitiga, segitiga, L1, kotak, kotak, bulat, kotak, bawah, bulat Kode GTA San Andreas PS2 [Elvis] L1, bulat, segitiga, L1, L1, kotak, L2, atas, bawah, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Yakuza] X, X, bawah, R2, L2, bulat, R1, bulat, kotak Kode GTA San Andreas PS2 [Nascar 1] bawah, R1, bulat, L2, L2, X, R1, L1, kiri, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Nascar 2] R1, bulat, R2, kanan, L1, L2, X, X, kotak, R1 Kode GTA San Andreas PS2 [Nascar 3] R2, L1, bulat, kanan, L1, R1, kanan, atas, bulat, R2 Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil Golf] bulat, L1, atas, R1, L2, X, R1, L1, bulat, X Kode GTA San Andreas PS2 [Buldoser] R2, L1, L1, kanan, kanan, atas, atas, X, L1, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil Sherif] atas, kanan, kanan, L1, kanan, atas, kotak, L2 Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil Orang Kaya] R2, atas, L2, kiri, kiri, R1, L1, bulat, kanan Kode GTA San Andreas PS2 [Tanker] R1, atas, kiri, kanan, R2, atas, kanan, kotak, kanan, L2, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil Romero] bawah, R2, bawah, R1, L2, kiri, R1, L1, kiri, kanan Kode GTA San Andreas PS2 [Truk Sampah] bulat, R1, bulat, R1, kiri, kiri, R1, L1, bulat, kanan Kode GTA San Andreas PS2 [Motor Roda Empat] kiri, kiri, bawah, bawah, atas, atas, kotak, bulat, segitiga, R1, R2 Kode GTA San Andreas PS2 [Boat Amphibi] segitiga, segitiga, kotak, bulat, X, L1, L2, bawah, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil Monster] kanan, atas, R1, R1, R1, bawah, segitiga, segitiga, X, bulat, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Tank] bulat, bulat, L1, bulat, bulat, bulat, L1, L2, R1, segitiga, bulat, segitiga Kode GTA San Andreas PS2 [Helikopter Tempur] bulat, X, L1, bulat, bulat, L1, bulat, R1, R2, L2, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Pesawat Jet] segitiga, segitiga, kotak, bulat, X, L1, L1, bawah, atas Kode GTA San Andreas PS2 [Pesawat Stunt] bulat, atas, L1, L2, bawah, R1, L1, L1, kiri, kiri, X, segitiga Kode GTA San Andreas PS2 [Parasut] kiri, kanan, L1, L2, R1, R2, R2, atas, bawah, kanan, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Jetpack] kiri, kanan, L1, L2, R1, R2, atas, bawah, kiri, kanan Kode GTA San Andreas PS2 [Semua Mobil Berwarna Hitam] bulat, L2, atas, R1, kiri, X, R1, L1, kiri, bulat Kode GTA San Andreas PS2 [Semua Mobil Berwarna Pink] bulat, L1, bawah, L2, kiri, X, R1, L1, kanan, bulat Kode GTA San Andreas PS2 [Semua Mobil Jadi Jelek] L2, kanan, L1, atas, X, L1, L2, R2, R1, L1, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Semua Mobil Jadi Mewah] kanan, R1, atas, L2, L2, kiri, R1, L1, R1, R1 Kode GTA San Andreas PS2 [Semua Mobil Desa] L1, L1, R1, R1, L2, L1, R2, bawah, kiri, atas Kode GTA San Andreas PS2 [Semua mobil transparan] segitiga, L1, segitiga, R2, kotak, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Semua kendaraan hancur] R2, L2, R1, L1, L2, R2, kotak, segitiga, bulat, segitiga, L2, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [NOS] kiri, segitiga, R1, L1, atas, kotak, segitiga, bawah, bulat, L2, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil kebal] L1, L2, L2, atas, bawah, bawah, atas, R1, R2, R2 Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil melambung] kotak, R2, bawah, bawah, kiri, bawah, kiri, kiri, L2, X Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil terbang] kotak, bawah, L2, atas, L1, bulat, atas, x, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Mobil berjalan di atas air] kanan, R2, bulat, R1, L2, kotak, R1, R2 Kode GTA San Andreas PS2 [Boat terbang] R2, bulat, atas, L1, kanan, R1, kanan, atas, kotak, segitiga Kode GTA San Andreas PS2 [Sepeda lompat tinggi] segitiga, kotak, bulat, bulat, kotak, bulat, bulat, L1, L2, L2, R1, R2 Kode GTA San Andreas PS2 [Bintang enam] bulat, kanan, bulat, kanan, kiri, kotak, X bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Mengurangi wanted level] R1, R1, bulat, R2, atas, bawah, atas, bawah, atas, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Menaikkan wanted level] R1, R1, bulat, R2, kanan, kiri, kanan, kiri, kanan, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Kunci polisi] bulat, kanan, bulat, kanan, kiri, kotak, segitiga, atas Kode GTA San Andreas PS2 [Pengemudi agresif] kanan, R2, atas, atas, R2, bulat, kotak, R2, L1, kanan, bawah, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Trafik agresif] R2, bulat, R1, L2, kiri R1, L1, R2, L2 Kode GTA San Andreas PS2 [Rambu lalu lintas hijau] kanan, R1, atas, L2, L2, kiri, R1, L1, R1, R1 Kode GTA San Andreas PS2 [Waktu berjalan cepat] bulat, bulat, L1, kotak, L1, kotak, kotak, kotak, L1, segitiga, bulat, segitiga Kode GTA San Andreas PS2 [Huru-hara] L2, kanan, L1, segitiga, kanan, kanan, R1, L1, kanan, L1, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Gerakan cepat] segitiga, atas, kanan, bawah, L2, L1, kotak Kode GTA San Andreas PS2 [Gerakan lambat] segitiga, atas, kanan, bawah, kotak, R2, R1 Kode GTA San Andreas PS2 [Membidik sambil mengemudi] atas, atas, kotak, L2, kanan, x, R1, bawah, R2, bulat Kode GTA San Andreas PS2 [Skill mengemudi maksimum] kotak, L2, X, R1, L2, L2, kiri, R1, kanan, L1, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Respek maksimum] L1, R1, segitiga, bawah, R2, X, L1, atas, L2, L2, L1, L1 Kode GTA San Andreas PS2 [Pagi] R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, kotak Kode GTA San Andreas PS2 [Malam] R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, segitiga Kode GTA San Andreas PS2 [Selalu tengah malam] kotak, L1, R1, kanan, X, atas, L1, kiri, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Geng berkuasa] L2, atas, R1, R1, kiri, R1, R1, R2, kanan, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Nyepi] X, bawah, atas, R2, bawah, segitiga, L1, segitiga, kiri Kode GTA San Andreas PS2 [Penduduk menyerang] bawah, atas, atas, atas, X, R2, R1, L2, L2 Kode GTA San Andreas PS2 [Penduduk bersenjata] R2, R1, X, segitiga, X, segitiga, atas, bawah Kode GTA San Andreas PS2 [Badai pasir] atas, bawah, L1, L1, L2, L2, L1, L2, R1, R2 Kode GTA San Andreas PS2 [Kabut] R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, X Kode GTA San Andreas PS2 [Hujan badai] R2, X, L1, L1, L2, L2, L2, bulat Kode GTA San Andreas PS2 [Cuaca cerah] R2, x, L1, L1, L2, L2, L2, kotak Demikianlah berbagagai Kode GTA San Andreas Playstation 2 yang bisa kami publikasikan kepada teman-teman melalui postingan ini. Bagi kamu yang kesulitan mencari kode yang diinginkan, maka silahkan mencarinya dengan cara menekan Ctrl + F, dan kemudian carilah kode yang dicari tersebut di web browser kamu. Share